Happy reading
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°Author POV//
Sesampai nya di rumah Pawat langsung berteriak mencari buna nya.
"Bun kita pulang"
"Winn," Buna mencium Win yg masih dalam gendongan Bright.
"Bun aku anter Win ke kamar dl ya nanti aku sama Pawat akan cerita kejadian nya."
Setelah Bright mengantarkan Win kekamar dan memakai kan baju untuk Win ia pun menceritakan semuanya kepada Buna.
"Ya tuhan gimana keadaan Win pasti dia sangat tertekan," Buna pun menangis sejadi jadi nya di pelukan Pawat.
"Bun tenang aja Bright sama Pawat akan selidiki lagi dan nyari bukti bukti yg lebih kuat agar bisa menjarakan Jack," pawat menenangkan Buna.
"Wat tapi sori ya gw mau ke luar negeri selama 3 hari jadi gw bantu selidiki tapi gak bisa bantu jaga Win ya."
"Gpp bro tenang aja."
"Bun, Pawat Bright ijin pulang dl ya soalnya nanti langsung mau terbang."
"Iya bright jaga kesehatan ya makasi udah jagain Win."
"Iya Bun."
°°°
Seminggu berlalu saat Win, Pawat dan Mew sedang sarapan pagi.
Win bertingkah sangat aneh Win seperti mual mual dan pusing kepala.
"Win kamu gak kenapa?," Buna khawatir dengan Win.
"Win mual Bun," balas Win.
Gulf yg sudah mengerti seperti nya Win hamil karena kajadian waktu itu pun mengerti apa yg harus ia lakukan.
Gulf memberikan tespek ke Win.
"Win coba kamu cek."
"Tapi bunnn," Win sedikit ragu.
"Udah coba aja," Buan menyakinkan Win.
Win masuk ke kamar mandi dan mencoba.
Alangkah terkejutnya Win melihat hasil nya ternyata ia positif hamil.
Win sedikit ketakutan ia keluar dari kamar mandi sambil menangis
"Bunnn Win hamil Bun," Win langsung memeluk Buna.
"Haa hamil," teriak Pawat dan Mew bersamaan.
"Udah Win anak itu anugrah dari Tuhan kamu jaga ya."
"Emng bangsa* Jack gw akan cari dia sampe dapat," Pawat sangat kesal karena Kaka satu satunya telah dia nodai.
"Gw datang buat tanggung jawab jadi gak usah susah susah nyari gw."
Jack datang seperti jalangkung.
"Masih berani ya Lo kesini," Pawat langsung menghajar Jack dengan berutal.
"Stopppp Win capee," teriak Win dan Win langsung terduduk lemas.
Tanpa rasa bersalah sedikitpun Jack langsung melamar Win di depan Gulf dan Mew.
"Om, Tante maafkan saya, saya sudah menghamili anak Tante dan om ijinkan saya bertanggung jawab dengan cara menikahi Win."
Bright yg datang kerumah Win yg seperti nya ingin memberikan kejutan malah ia yg terkejut mendengar perkataan Jack.
"Gak usah gw yg akan tanggu jawab," omong Bright dengan lantang.
"Lo mau sama orng yg udah jadi bekas gw?," ledek Jack
"Phi tapiii," Win sedikit merasa tidak enak karena ia menganggap dirinya tidak layak.
"Lo punya gw dan selamanya akan jadi punya gw."
"Win saya merestui kalian nanti sore kalian saya nikah kan ya," Mew menawarkan
"Iya Dady, dan untuk Lo Jack keluar di luar udah ada polisi yg nunggu Lo."
Bright yg sudah berhasil mendapatkan semua bukti bukti kejahatan Jack pun langsung bisa melaporkan ia ke polisi dan akhirnya Jack di pidana 5 tahun penjara.
Yg mau momen BW tunggu chapter selanjutnya.
Bantu fote ya phi terimakasih 🙏.