Buku ke dua dari Hamster VS Kangaro (The Series)
Bisa oneshoot atau lebih, juga bisa request soal ide ceritanya. Author tampung kok kalo sesuai 🤗
Chapter tambahan buat kalian kalo lagi kangen ya.... Hehehe...
Aku bisa update tiap hari atau kalo sem...
Yang mampir ke sini, baca dulu Hamster vs Kangaro yak biar nyambung....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pulang dari makam ayah Kim, keduanya menginap di hotel sebelum kembali ke Seoul. Seokjin sudah menunjukan tanda-tanda sakit. Badannyapun panas, namun menolak ke rumah sakit. Seokjin ingin pulang dan istirahat saja di rumah Jungkook.
Jungkook menurutinya namun tetap memanggil dokter untuk memeriksa keadaan Seokjin khawatir ada hal buruk dibalik sakit Seokjin kali ini.
Hasilnya ya karena kelelahan dan stress. Seokjin dipaksa menelan pil pahit lagi agar esoknya dia bisa kembali sehat.
Malamnya, dia demam tinggi dan memanggil nama ibunya. Jungkook yang tidak tega kemudian menghubungi ibunya dan memintanya datang.
Ibunya seperti memiliki firasat jadi dia segera datang ke rumah Jungkook bersama ayahnya.
"Maaf bu malam-malam," ujar Jungkook, begitu sang ibu sampai di depan pintu.
Terlihat tergoboh dengan sang ayah dibelakangnya.
"Ibu bakal tetep datang walau kamu ngga nelfon ibu," ucapnya.
Memang rencananya setelah tahu kalau Seokjin sudah kembali dari desa, ibunya akan datang menemui Seokjin.
"Seokjin di kamarku bu," Jungkook memberitahu, menunjuk jalan ke ibunya.
Ibu Jeon langsung naik ke kamar Jungkook dan menemui Seokjin.
"Maaf ya nak, ibu telat," katanya memegang tangan Seokjin yang justru terasa dingin.
Sementara itu, suhu badannya terasa panas walau sekarang Seokjin sudah sedikit tenang karena pengaruh obat.
Seokjin hanya bergumam tak jelas.
"Ibu di sini, kamu ngga usah khawatirin apa-apa," ucapnya mengusap kening Seokjin yang berkeringat.
Tangan Seokjin mengenggam tangan ibunya denga erat, di setengah kesadaran yang dia miliki dia bisa merasakan kehadiran ibunya.
Seakan bebannya sudah terangkat sedikit, dia baru bisa tidur dengan nyenyak.
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
