MV

568 55 16
                                    

Seokjin membiarkan setengah badannya berada di atas kasur dan kakinya menjuntai ke lantai. Tatapannya kosong ke langit-langit kamar.

Tentu Jungkook yang melihat itu tidak bisa tidak berkomentar.

"Ini kenapa lagi?" tanyanya, geli melihat tingkah aneh adiknya.

Dia baru saja mandi dan memakai jas kantornya. Jungkook kalau tidak ke kampus ya pergi ke kantor utama perusahaan neneknya di Seoul. Eksekutif muda kita siap beraksi tentu saja.

"Ngga tau, galau," ucap Seokjin, membuat Jungkook mengernyit.

"Loh, kok bisa galau, ngga main aja sama yang lain?"

Seokjin melirik Jungkook yang sudah rapih dengan setelan jasnya. Kontradiktif sekali dirinya yang kucel kumel dan belum mandi.

Yang satu pekerja keras, dianya malas-malasan di rumah karena memang sedang tidak ada pekerjaan atau syuting.

"Ngga mau ngapa-ngapain, mau gini aja," jawab Seokjin,

"Hahaha, aneh banget ngga sih lu Jin,"

"Makanya liat MVnya kak Jieun sama Taehyung, baru deh ngerasain galau tuh gimana," Seokjin memberitahu, malah membuat Jungkook semakin keheranan.

Jadi Seokjin galau karena itu? Cuma karena MV?

"Ya nanti gue tonton," jawab Jungkook sekenanya,

Memilih begitu daripada nanti di cecar Seokjin kan?

"Sedih banget masa ceritanya, trus aktingnya Tae bagus banget. Jadi iri bisa satu projek sama kak Jieun," dengung Seokjin kemudian.

Jungkook mendekatinya, duduk di tempat tidur, tepat di samping Seokjin.

"Nanti juga bakal dapet tawaran syuting yang keren, kan masih pemula. Kemaren aja kan udah dapet tawaran projek iklan kan?"

Seokjin mengangguk-angguk saja.

"Tapi kan tetep iri," gerutunya menatap Jungkook.

Jungkook tertawa melihat tingkah Seokjin yang merajuk begini.

"Irinya di simpen dulu aja, jadi bahan bakar buat semangat bikin karya yang lebih bagus lagi," ucap jungkook mengingatkan.

"Iya sih," gumam Seokjin kemudian.

"Sana turun makan, gue mau ngantor dulu," kata Jungkook kemudian.

"Sana turun makan, gue mau ngantor dulu," kata Jungkook kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hamster Vs Kangoro (Special Chapter)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang