14

94 11 1
                                    

Alumni bilang obat patah hati adalah balas dendam di tugas akhir. Di sinilah Heewoon, setelah menerima nota dinas pembimbing untuk judul skripsi, ia langsung membuat outline untuk dikirim ke dosen pembimbing.

Bagaimana hubungannya dengan Jongho?

Seperti biasa tetap tidak ada kejelasan karena Heewoon meninggalkan Jongho dan ketika kembali ke unit, laki-laki itu hilang tanpa kabar sampai saat ini. Heewoon menganggap kisah mereka sudah usai dan saatnya bangkit kembali.

"Loh, tumben lo ke sini?" tanya Wooyoung saat pintu lab dibuka oleh Heewoon.

"Sendirian aja, kak?"

"Yeosang lagi ambil makanan di bawah, Yunho lagi bantu dosen jadi moderator seminar online di lantai 5. Anak-anak yang jaga lab pada makan di luar semua."

"Gue mau minjem komputer buat outline."

"Wih, udah acc judul? Mau diselesain hari ini juga?"

"Iya, mau bermalam aja di sini."

Heewoon menghampiri meja komputer Wooyoung yang menampilkan file skripsinya yang sedang di revisi.

"Programnya udah clear?"

"94% sih, doain bulan ini sidang."

"Amin, kak Yeo sama kak Yunho juga?"

"Yunho mah udah daftar sidang, Yeo sama kayak gue progressnya."

"Hai Heewoon," sapa Yeosang membuka pintu dengan sikunya.

"Lo udah makan?" tanya Wooyoung membantu Yeosang membawa plastik isi makanan dan minuman pesanan mereka.

"Nanti gue pesen sendiri."

Heewoon mulai fokus ke tujuannya, mencari referensi dari jurnal. Cukup lama berkutat di depan komputer, Heewoon mengistirahatkan matanya hingga suara Yunho membuat matanya terbuka.

"Dingin banget di atas anjir," keluhnya.

"Dapet fee ga? Dadakan gitu loh, masa gaada?"

"Gaada omongan sih tapi gatau ya beliau suruh gue jangan pulang dulu soalnya."

"Halah, anak padus aja dibayar masa lo ngga," julid Wooyoung sambil mengusap bibir Yeosang.

"Makan yang bener elah.."

Heewoon terkekeh, "kek orang pacaran lo berdua kak. Mana kak Yeo cantik lagi."

"Heh, mana ada?!" seru Yeosang dengan suara baritonnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Heh, mana ada?!" seru Yeosang dengan suara baritonnya.

"Eh, gue balik bareng Mingi ya nanti."

"Ngapain? Bukannya lo masih ditunggu dosen?"

Heewoon nyeletuk, "ya pacaran lah apalagi."

"Sembarangan nih anak," oceh Yunho.

take a chance - choi jongho✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang