CHAPTER I : EXPOSED IN BASTARD

395 96 131
                                    

BAGIAN 1 : DI KELUARKAN OLEH BAJINGAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BAGIAN 1 :
DI KELUARKAN OLEH BAJINGAN

Terdengar langkah kaki semua orang...

Termasuk dirinya...Zane

Banyak orang yang menatapnya dengan tatapan sinis dan aneh padanya, namun ia tak peduli akan hal itu.

Orang-orang selalu menatap ku dengan tatapan seperti itu setiap harinya. Tetapi aku tidak menghiraukan hal tersebut, aku sangat menikmatinya. Aku melihat mereka bagaikan orang-orang bodoh dalam hal apapun, mungkin mereka tidak pernah berkaca sekalipun,” gumam Zane sambil menatap orang lalu-lalang.

Ia sedang berjalan menuju ke toilet, lalu membuka pintu toilet tersebut. Antara ingin terkejut atau tidak ia melihat ada seseorang dengan kondisi kedua tangan terikat di belakang dan kepalanya di masukkan ke dalam kloset.

Zane menatap orang itu dengan bosan, karena ia sangat mengenali orang itu. Namanya adalah Jake, dengan terpaksa ia melihat keadaan pria tersebut lalu mengeluarkan kepala Jake dari kloset tersebut.

Zane memposisikan Jake dengan membaringkannya ke lantai lalu mencoba menyadarkannya itu dengan memukul pelan pipi pria itu. Dan melepaskan ikatan dari tangan pria itu.

“Hei bangun!” teriak Zane yang masih memukul pipi Jake.

Karena tak kunjung bangun ia pun lalu membuat nafas dengan menekan dada pria tersebut dengan kencang.

Tak lama di mulut Jake mulai mengeluarkan air sambil batuk tersedak, dan membuka matanya perlahan. Ia melihat orang di sampingnya dengan matanya yang menyipit. Ia tak bisa melihat karena kehilangan kacamatanya.

“Kamu siapa?” tanyanya sambil memegang pipi Zane.

“Zane.” jawabnya lalu menepis tangan Jake yang masih memegang pipinya.

Jake mencoba meraba sekitar untuk mencari kacamatanya, Zane yang melihat itu pun sudah paham bahwa pria itu sedang mencari kacamatanya. Ia pun juga membantu menemukan kacamata milik pria itu.

Dan tanpa lama mencari Zane pun mendapat kacamata pria itu namun, malangnya keadaan kacamata itu sekarang rusak dan pecah.

“Apa ini kacamatamu?” tanya Zane dengan memberikan kacamata Jake dengan keadaan yang rusak.

“Terima kas—

“Tapi kacamata mu rusak.” potong Zane yang masih memegang kacamata rusak itu.

Jake yang mendengar itu seketika merasa sedih lalu tak lama ia mengeluarkan berbagai umpatan kasar sembari meninju lantai dengan kasar.

“Siapa yang melakukan ini pada mu?” tanya Zane sambil mengernyitkan dahinya.

“Aku tidak tahu, saat aku ke toilet tiba-tiba ada seseorang di belakang dan mengikat tangan ku lalu memasukkan kepala ku ke dalam kloset,” ujar Jake menjelaskan.

𝐙𝐀𝐍𝐄 [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang