Cia Vs Stevia🦋

274 17 2
                                    

Cr by pinterest

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Cr by pinterest

Aku salah karena ternyata melupakanmu tak semudah itu ❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku salah karena ternyata melupakanmu tak semudah itu ❤️


Happy Reading...

Sekarang Cia sering melamun, keceriaannya seakan hilang ditelan keadaan.

"Hey ngelamun mulu!" ucap Syia mengagetkan adiknya yang sedang melamun di balkon.

Cia hanya tersenyum tipis menanggapinya.

"Masih galau ya, dek?" tanya Syia.

Cia menggelengkan kepalanya pelan, "enggak kok kak, aku seneng aja menikmati suasana malam ini," jawabnya.

Syia mengusap pundak adiknya pelan, "stop nyakitin diri sendiri dengan terus mencintai orang yang gak perduli sama kamu, dek."

Cia melirik kakaknya sekilas kemudian menghembuskan nafasnya panjang, "aku tau kak, hanya saja semua itu perlu waktu," tuturnya.

Syia memeluk adiknya dari samping, "semangat, kamu pasti bisa ngelupain si aligator, kakak yakin itu," imbuhnya.

"Makasih kak."

Melupakan memang tak semudah yang dikatakan, namun Cia akan berusaha berdamai dengan takdir yang dijalaninya sekarang.

Yah, Cia memang mencintai Aldan tapi bukankah hidup harus terus berjalan meskipun dia tidak berhasil dalam percintaan.

"Dek, hari ini kakak gak bisa nganterin kamu ke sekolah, soalnya kakak harus buru-buru ke rumah sakit," ucap Syia.

"Gapapa kok kak, biar nanti aku pesen ojol aja," jawab Cia.

"Yaudah, kakak pamit dulu ya, asalamualaikum."

CIA EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang