6.⏲️

195 12 0
                                    

Happy Reading Bep


Orang Yang sama

Jangan lupa Vote dan komen!

* Sadao

Finra sudah sampai di Sadao , dia pergi bersama gray dan asisten gray yang bernama Oval , yang sudah bekerja sama gray sekitar 15 tahun.

' aku harus segera pergi kerumah nenek dan mencari kalung sial itu! '

Finra meminta izin ke gray untuk pergi Ke Suatu tempat yang dia inginkan. Tetapi karena gray tau Finra masih sedikit sakit ( Linglung ) jadi gray mengizinkan tetapi dia juga harus ikut menemani Finra.

Finra dan gray sudah sampai di tujuan Finra , tetapi suasana sudah tampak sangat berubah , rumah nenek sudah menjadi supermarket Yang sangat Besar bernama PON. Finra bingung di sekeliling sudah tak memiliki rumah , padahal gudang yang di bicarakan oleh nenek waktu itu masih sangat jelas letaknya di dekat rumah nenek , Finra melihat sekitar apa ada petunjuk.

" Fin ,, apa yang kamu cari ? Kenapa kamu melihat kiri kanan gitu ? Kamu mau belanja sesuatu? " Gray menyadarkan Finra sedari tadi bingung dengan dirinya sendiri.

" Hmm itu ,, ehhh ... " Finra celingak-celinguk melihat sekitar nya.

" Fin ... Kali ini ada apa lagi? Aku bingung sama tingkah kamu saat ini " Gray mencoba berkata lembut.

' aii shiaaa ,,, kenapa aku sama sekali ga menemukan titik rumah nenek .. apa jangan-jangan rumah ini di jual.. tapi .. '

Dep!!!!

" Muy .....!!!!!! " Finra berteriak kencang setelah dia melihat laki-laki yang keluar dari supermarket itu , dan ternyata itu adalah Muy! Teman kecilnya yang sudah sangat dia rindukan , dia langsung berlari mengarah ke arah Muy , apa itu benar Muy atau hanya Sekedar Wajah mirip seperti kakek?!


' Aku tidak peduli kamu Muy atau hanya reinkarnasi dari Muy , yang jelas aku sangat merindukan sosok Muy ..... '

Tap!

Pelukan yang erat dari Finra ke pria yang berpakaian supermarket berwarna Biru , jelas saja pria itu terkejut ada orang yang secara tiba-tiba memeluk dirinya , dan menangis sangat kencang.

" Aku takut sendiri disini Muy.. aku pikir kita ga bakal bertemu lagi ,, a-aku pikir aku dan kamu sudah beda alam .. aku takut ... " Finra menangis di dalam pelukan pria itu.

" Shia!! " Pria itu mendorong tubuh Finra , dia berusaha melepaskan pelukan dari Finra.

" Muy!! " Finra mata nya yang sudah bengkak karena menangis.

" Finra!! " Gray memegang tangan Finra untuk pergi dari depan pria itu , jelas saja dia cemburu dan takut jika orang lain melihat dan tentu saja bakal menjadi berita!

" Muy ,, seenggaknya kamu mengenal supermarket ini tempat apa ,, gapapa kamu ga ingat sama aku , aku ga peduli , yang penting kamu izin kan aku menanyakan 1 hal sama kamu ,, apa supermarket ini punya nenek kita Muy ?? " Air mata yang masih menetes di pipi Finra.

A Future With Dreams || BxB || JossGawinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang