A Future With Dreams || BxB || JossGawin

7.⏲️

Happy Reading Bep
•
•
Keluarga Intare
•
•

*

Intare

Sudah 2 minggu keluarga Famos tinggal di rumah Intare , Makan bersama , pergi bersama , selalu mereka lakukan tanpa Finra , Gray yang sibuk bekerja bolak balik keluar negeri untuk menyelesaikan pekerjaan yang bermasalah , maka dari itu dia sama sekali tidak mengetahui kalau Finra Di acuhkan sama Mereka.

" Pa ,, apa kita ajak aja Finra pergi ? Nanti kalo dia ngomong sama kak gray kita berdua ga enak sama kak gray " Nunew yang membujuk papa nya untuk mengajak Finra pergi.

" Ga kenapa-kenapa ,, tuan Yunan aja santai tanpa Finra ,, semua keluarga ini membenci Finra ,, kamu tenang aja .. " Riyo Famos yang yakin dengan pendapat nya.

Akhirnya penghuni rumah pergi bersama ke Korea tanpa mengajak Finra dan tanpa berpamitan sama Finra. Finra pun juga tidak peduli , dia mengingat kata gray , jika tidak mau tidak usah di paksa , maka dari itu dia ga mau memaksakan diri untuk gabung bersama keluarga Intare dan Famos.

Finra pun sibuk dengan aktivitas nya menjahit baju , Finra sangat pandai dalam menjahit baju , dia di ajarkan sedari kecil sama nenek cara menjahit baju , cara membereskan rumah dan pekerjaan lainnya yang Finra bisa.

' sedikit bosan ,, tapi gapapa ,, aku harus diam di kamar seperti ini , aku harus tetap menjaga diriku sendiri dari dunia ini ,, aku ga mau mengambil tindakan yang gegabah yang akan mengancam nyawa ku sendiri , karena Finra tahun 2070 ini sungguh banyak masalah , orang-orang membenci dirinya , orang-orang berpikir bahwa dirinya Orang rendahan .. '

" Tuan Finra .. " Pelayan mengetuk pintu kamar Finra.

Finra membuka pintu sambil memegang kain yang dia jahit sendiri. " Kenapa ? " Finra menyambut dengan suara lembut.

" Tuan gray sudah pulang ,, tuan gray sedang menunggu di ruang tamu .. "

Finra segera turun ke ruang tamu , dia melihat gray yang masih sibuk dengan laptop kerja nya , Wajah yang kusut menyelimuti raut wajah nya , sangat jelas kalo gray sedang banyak masalah dalam kerja nya.

" Ada apa gray? " Finra celetuk.

" Gray?! " Gray menaiki satu alis nya.

" Ha? " Finra aneh , pasti dia salah memanggil gray , dia bingung harus memanggil gray apa.

Gray tak mau ambil pusing lagi , dia segera menyuruh Finra untuk duduk di sebelahnya. Dia membutuhkan Charger yang ampuh untuk mengisi daya tahan tubuh. Gray memeluk tubuh Finra dengan erat , dia mencium pundak Finra , bau sedap dari tubuh Finra membuat dia tenang dan merasa Kembali Segar lagi.

' tahan Fin tahan , ingat jika kamu menolak sentuhan dari pria ini , bakal nambah lagi masalah .. '

" Kamu kenapa pulang? Udah selesai urusan kamu? " Finra dengan wajah yang penasaran.

" Iya udah ,, tinggal sedikit. Tapi omong-omong kenapa rumah sepi .. " Gray yang baru menyadari bahwa rumah ini tidak ada suara siapapun.

Gray Akhirnya memanggil salah satu pelayan , Pelayan mengatakan bahwa mereka pergi ke Korea hari ini , mungkin nanti malam mereka akan pulang.

Gray langsung menatap Finra , dia jelas tau maksud Keluarga nya tidak mengajak Finra , bahkan Finra pun tidak tau jika mereka pergi ke Korea , jika Finra tau mungkin saja Finra meminta untuk ikut , karena impian dia adalah ke Korea.

" Kamu gapapa?? " Gray menanyakan keadaan Finra karena di acuhkan sama semua orang jika gray tidak berada di sisinya.

" Aku? Gapapa .. " Finra memang sedikit kecewa dan kesal , karena semua orang berperilaku baik jika ada gray termasuk papa Yunan yang ternyata juga membenci Finra.