Kaeya memandang makanan yang berada di hadapannya, mengerjap tidak percaya. Sate ayam jamur, cold cut platter dan wolfhook juice.
"Kenapa kau memandangi makananmu begitu? Tidak suka kah?" tanya Diluc, setengah khawatir karena Kaeya sejak tadi hanya memandangi makanannya.
"Bukan begitu, semua ini kesukaanku kok," Kaeya mengibaskan tangannya. "Syukurlah aku tidak salah ingat," Diluc menghela nafas lega. "Aku terkejut kau ingat makanan apa yang aku suka," wajah Kaeya menghangat. "Bukan apa-apa, sekarang makanlah," ujar Diluc.
Mereka berdua makan sembari membicarakan banyak hal. Sudah lama sekali Kaeya tidak melihat Diluc santai dan banyak tersenyum. Dia merasa bertemu dengan Diluc yang lama.
Diluc berada di apartemen Kaeya sampai malam. Memeluk dirinya dan mengecup keningnya saat berpamitan akan pulang. Membuat Kaeya berteriak sambil meloncat-loncat kegirangan saat masuk ke kamarnya lagi. Mungkin besok pagi dia akan diprotes oleh tetangganya besok pagi.
♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Liebe Am Valentinstag
RomanceHari valentine sudah dekat dan Donna meminta tolong pada Kaeya agar dia bisa mendekati Diluc. Dengan berat hati, Kaeya menolong Donna untuk mendekati Diluc, anak dari teman ayahnya sekaligus teman masa kecilnya itu. Tapi apa yang terjadi ketika tern...