Pragma

3.

Setelah urusan di sekolah TK miliknya selesai Salma kemudian melajukan mobilnya menuju kampus untuk kembali mengajar.

Sesampainya di parkiran Salma langsung turun dan berjalan menuju ruangan dosen untuk mengambil buku yang akan dibahas hari ini.

"Selamat siang Bu Salma,gimana kabarnya hari ini?" Ucap salah satu dosen yang selalu berusaha mendekati Salma

"Siang juga pa Diman, Alhamdulillah saya baik ko pa." Ucap Salma sambil tersenyum ramah kepada pak Diman.
" kalau gitu saya ke kelas dulu ya pa Diman,marii"

" eh Bu Salma,malam ini ada acara ga?" Ucap Diman

Aduh perasaan gue ga enak ini mah. Sebenernya gue gaada acara malem ini tapi gue males kalo harus pergi-pergian.yaa bukanya GeEr tapi ya antisipasi aja si. Dalam hati,Salma  terus memikirkan jawaban untuk ajakan Diman.

"Ohh kebetulan malam ini saya ada acara pa hehe. " ucap Salma sambil menggaruk tengkuknya

" oh gitu Bu Salma. Yaudah next time aja deh Bu." Balas Diman sedikit kecewa namun terus mempilkan senyum kepada Salma.

Salma hanya tersenyum dan melanjutkan perjalanannya menuju kelas.
Saat memasuki kelas mahasiswa yang terlihat lemas kembali bersemangat saat melihat kedatangan Salma. Dosen paling ramah bintang 5 katanya.

"Siang Bu Salma." Ucap semua mahasiswa yang ada di kelas Salma saat ini.

" siang juga semuanya. Pada semangat banget nihh saya lihat-lihat,ada apa sii ko tumben haha. "

" yeuu Bu Salma mah kita loyo disuruh semangat,kita semangat malah dibilang aneh. Padahal nih yaa kita tu semangat karena Bu Salma yang ngajar kelas siang ini." Ucap salah satu mahasiswa laki-laki.

" iya ihh Bu Salma. Kita tu semangat karena liat kecantikannya Bu Salma,terus juga lawakan lawakan yang sesekali Bu Salma kasih ke kita."  Timpal mahasiswa yang lainnya.

Hingga akhirnya Salma selesai mengajar di kelas 1. Hari ini Salma mengajar 2 kelas,sambil menunggu kelas berikutnya Salma makan siang terlebih dahulu.

Salma berjalan ke ruang dosen untuk makan siang, walaupun aga malas karena akan bertemu Diman tapi ya gimana lagi Salma harus makan kan? Jadi yaudah mau ga mau dia harus ke ruang dosen untuk makan makanya.

Sesampainya di ruang dosen Salma hanya melihat beberapa dosen saja. Dia tidak melihat keberadaan pa Diman yang tentu saja membuat dia mengucapkan rasa syukurnya.

Sambil makan, sesekali Salma mengecek tugas di dalam laptop dan hp nya. Tak lama ada Telpon masuk dari sang adik kesayangannya.

" halo assalamualaikum ka Caca. Kaa malem ini Kaka ke the cafe ga? " ucap Nabila di sebrang sana
The cafe adalah salah satu usaha milik Salma juga.

" waalaikumsalam. Kenapa emangnya?"

" engga sih ka, cuman malem ini aku lagi pengen banget di temenin manggung sama ka Caca."

" yaudah kalau gitu ka Caca temenin kamu deh, sekalian Kaka mau cek bahan-bahan yang kosong. Nanti kita berangkat bareng aja oke. Kamu emang Uda pulang sekolah nab? "

" ya ampun ka ca satu-satu dong tanyanya. Nab kan pusing mu jawab yang mana dulu loh."

" hahah yaudh intinya gitu yaa adik aku yang lemot. Ka Caca tutup dulu telponnya,mau lanjut ngajar nih bost senggol dong hahah."

" dih jumawa ka Caca."

Setelah telpon dimatikan Salma membereskan bekas makannya. Tak lupa Salma minum takut seret soalnya heheh.
Salma kembali menuju kelas untuk mengajar hingga akhirnya kelas ke 2 pun selesai dan Salma siap-siap untuk pulang.

-------------------------------------------------

Jangan lupa komen guys dan vote biar aku semangat untuk buat ceritanya heheh. Kalau ada saran atau apapun itu bole juga yaa. Terimakasih orang baik ❤️❤️