Perfect Pretense [WinRina]

Chapter 8.1

Hari ke—02

——————
Subjek: Perubahan Rencana Perjalanan + Keluargamu...

Karina,

Watson ingin bergabung denganmu dan "Mrs Yu" di rumah keluargamu sebagai tamu yang menginap selama beberapa hari minggu ini karena semua hotel di Suwon sudah full-booked.

I told him you already said yes, so you're welcome.

ALSO: Aku pikir kamu mengatakan ingin mengadakan sesi foto dengan Winter hari ini? Mengapa kamu mengirimiku pesan bahwa kamu tidak ingin melakukannya sampai besok?

Kirim aku email jawaban kembali secepatnya.

Uchinaga Aeri (Giselle)
Special Advisor of the CEO of Yu Industries
——————

——————
Subjek: From Your Mom... Again :-)

Adrienne!

Mama tidak percaya kamu perlu bertunangan dulu untuk pulang menemui kami! Papa pasti sedang menunduk dan menggelengkan kepala di dalam kuburnya karena tidak percaya (between you and me) dia tidak berpikir kamu akan menikah.

Anyway, seperti yang Mama katakan sebelumnya, rumah akan siap untukmu, tamumu, dan tunangan tercintamu besok. Oh, dan kakakmu telah memasang jaring beruang di sekitar properti untuk menjauhkan paparazzi sejauh mungkin.

I'm really looking forward to meet your future wife! Faktanya, Mama menghindari semua laporan berita, dan tidak membicarakan kejadian tersebut dengan siapa pun di sini, jadi Mama bisa menilai dia sendiri.

Love you and see you soon,

Mom

PS—I'm sure I'll love her, whoever she is, tapi... sebagian dari diriku berharap itu EA-mu, Winter...

PSS—Apakah benar Winter? :)
——————

Masih terlalu dini untuk hal ini...

Karina menutup inbox email nya dan bangkit dari tempat tidur. Dia berjalan ke jendela kamar tidur nya dan membuka tirai, menyaksikan matahari terbit perlahan di atas pegunungan Suwon.

Satu-satunya agenda dia hari ini adalah memastikan bahwa segala sesuatu di Seoul berjalan lancar dan kesepakatan dengan CEO lainnya masih berjalan sesuai rencana.

Karena kebiasaan, Karina melakukan hal pertama yang dilakukannya di pagi hari-menelusuri nama Winter dan meneleponnya.

"Iya?" Winter menjawab pada dering pertama.

"Dimanakah aku dapat mendengar kabar terbaru perusahaan pagi hari ini?" Karina melihat arlojinya. "Apakah kamu ingin memberikannya di balkon atau di ruang tamu?"

"Excuse me?"

"Kita sudah membicarakan hal ini," ucap Karina. "Aku sudah menjelaskan dengan sangat jelas bahwa hanya karena kita bertunangan bukan berarti kamu tidak perlu melakukan pekerjaan apa pun. Jadi, apakah kamu ingin memberiku kabar terbaru perusahaan di balkon atau di ruang tamu?"

Winter menutup telepon itu di depan wajah Karina.

Dia tidak menjawab telepon atau pesan teks Karina lagi sepanjang hari itu.

Tbc.
💙⭐️