[ON GOING]
BOOK 2 VICTORIA
Negeri indah tersembunyi, Oceana. Indah, seperti di dunia dongeng. Sebuah sekolah elite academy Oceana's, tidak sedikit murid yang menempuh pendidikan di sana, dan berasal dari dunia luar. Pendidikan utama mereka adalah m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini Victoria tengah bersedih atas kepergian Ian. Kedua kalinya dia melihat Ian pergi dari dunia ini. Dan kedua kalinya Victoria belum bisa membalas perasaan Ian.
Victoria menggunakan kekuatannya dan menyimpan jasad Ian di dalam sebuah bola sihir. Setelah itu, dia membebaskan para guru serta Larry dari sihir Oberon.
Saat itu juga Victoria ingin pergi dari sana. Namun, seseorang menghentikannya.
"Kemana anda akan pergi?" Rhea bertanya.
Victoria menoleh dan menatap lekat Rhea, sembari memperhatikan penampilan gadis itu.
"Kau mengingatkan ku pada seseorang." Victoria tersenyum tipis sembari menatap Rhea.
Rhea kebingungan dengan apa yang Victoria katakan, entah apa maksudnya. Mirip dengan siapa?
"Apa anda akan mengejar orang tadi? Jika benar, tolong ijinkan saya ikut," ucap Rhea.
Victoria sudah jelas akan menolak nya. Dia tidak bisa membahayakan nyawa orang tidak bersalah. Cukup di masa lalu saja, Victoria menjadi sedikit egois karena amarah.
Saat itu Larry berjalan menghampiri mereka berdua, untuk ikut bicara.
"Percaya lah pada Victoria, Sienna akan selamat juga," sahut Larry.
Larry tau apa yang ada di pikiran Rhea, gadis itu tengah mengkhawatirkannya Sienna.
"Sebagai gantinya, aku yang akan ikut bersamanya," ujar Larry sambil tersenyum lebar.
Jika ada kesempatan, Larry selalu ingin mengikuti Victoria, itulah Larry.
Victoria berpesan pada Rhea. "Berdoalah, dan jaga orang-orang di sini."
Larry dan Victoria saat itu langsung pergi menghilang begitu saja dari sana.
Rhea melihat semua orang di sana yang sudah aman, namun dia menyadari salah satu temannya tidak ada. Eris, kemana perginya Eris. Pasalnya tadi Eris tengah berada di dekat Kerberos yang sekarat. Sekarang baik Eris, dan Kerberos mereka tidak terlihat di sana.
"Kemana Eris?" tanya Rhea pada teman-temannya.
Mereka menggeleng secara bersamaan, mereka juga tidak tau kemana Eris pergi. Pasalnya semua orang, tadi hanya memperhatikan Victoria dan Oberon.
Saat itu juga entah kenapa Rhea memiliki perasaan buruk, dia segera pergi mencari Eris.
Sedangkan di tempat lain...
Victoria dan Larry saat ini tengah berada di lingkaran waktu. Salah satu pintu menuju dunia dewa dan Dewi. Setelah tertidur panjang, Victoria akhirnya bisa mengingat jati dirinya, kekuatannya, dan siapa dirinya.
