13. Cocoyashi Village: Why, Nami?

69 20 4
                                    

-o0o-

ᰋ East Blue, Cocoyashi Village

Mengabaikan seruan Yosaku yang menjelaskan betapa mengerikannya jika mereka ikut campur urusan Nami dengan Arlong,

Luffy justru menitah Sanji memasak terlebih dahulu, Yosaku menangis dramatis.

"Jangan bilang kalian bertiga belum pernah mendengar tentang Arlong?!" Tanya Yosaku tak percaya.

"Arlong? Siapa itu?" Sesuai dugaan Yosaku, mereka benar-benar polos dengan dunia Bajak Laut!

"Baiklah! Dengarkan baik-baik!" Yosaku meniup peluit entah darimana dia dapat.

"Arlong adalah manusia ikan yang mengamuk di Grand Line!"

"Manusia ikan?" (Name) tertarik.

"Aku belum pernah melihatnya," tutur Luffy.

Sanji dengan mata berbentuk hatinya membayangkan wanita manusia ikan yang cantik.

Luffy menggambar rupa manusia ikan di atas kertas, "Apa manusia ikan seperti ini?"

Dia menunjukkan gambaran ikan yang memiliki banyak kaki. Sanji dan (Name) tertawa melihat itu.

"Hebat. Kakinya ada banyak!" (Name) berkata di selingi tawaan.

Yosaku berteriak garang. Dia kembali menjelaskan, "Alasan kenapa Grand Line di sebut sebagai kuburan Bajak Laut adalah karena adanya tiga kekuatan disana!"

"Dan salah satunya adalah Ouka Shicibukai! Sederhananya mereka itu adalah Bajak Laut yang di akui pemerintah."

"Apa-apaan itu? Memangnya ada Bajak Laut yang di akui pemerintah?" Heran Sanji.

"Eh! Aku baru tahu sistemnya begitu!" (Name) menyahut, dia tak terima betapa bodohnya pemerintahan sekarang.

"Dengan membayar pemerintah menggunakan uang yang mereka dapatkan dari Bajak Laut lain, mereka akan di akui pemerintah!" Sambung Yosaku.

Mulut (Name) membulat, "Oh.. demi uang?!" Mimik wajahnya langsung berubah keruh.

"Bahkan si Mata Elang yang mengalahkan Zoro-aniki adalah seorang Shicibukai!" Terus terang Yosaku.

Luffy bertepuk kaki, "Itu hebat sekali! Orang seperti dia ada tujuh orang?! Shichibukai itu hebat!"

"Tapi si Mata Elang itu memang hebat, sih.." (Name) mengangguki, sempat bingung kenapa Luffy bertepuk kaki.

"Jadi, salah satu dari Shichibukai adalah Jinbei yang merupakan pemimpin Bajak Laut manusia ikan! Dan dia menempatkan seorang manusia ikan yang sangat berbahaya yaitu di East Blue, Arlong!" Beritahu Yosaku.

Luffy kembali menggambar manusia ikan di pikirannya, "Orang itu seperti ini?"

Dia memamerkan manusia ikan berlengan dan berkaki tengah berdiri. (Name) tertawa, "Lucu sekali!"

"Arlong sudah menguasai lebih dari dua puluh kota di East Blue! Dia bahkan lebih kuat dari Don Krieg!" Yosaku memberitahu sekali lagi.

"Tapi, kenapa Nami-san ingin menangkapnya sendirian?" Tanya Sanji.

"Sudah ku bilang kan, dia mengincar hadiah kepalanya!" Yosaku berucap berang.

Sanji membayangkan Nami adalah duyung dengan perasaan cinta. Lagi-lagi, Luffy menunjukkan gambaran manusia ikannya, kali ini memiliki rambut dan berbulu mata.

Tak sesuai dengan khayalan Sanji, si lelaki pirang itu merasa berang, "KU BUNUH KAU!"

Tawa (Name) kembali tumbuh, dia menyeka air mata di sudut matanya, "Nami.. itu Nami!"

𝐎𝐍𝐄 𝐏𝐈𝐄𝐂𝐄⭑─ ❝𝐍𝖾ρ𝗍υ𐓣𝖾❞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang