PROLOG

584 74 11
                                    

Assalamualaikum...

Dengan menulis cerita ini semoga suka dengan alur nya maaf jika ada kesalahan dalam menulis/mengetik
Sebelum baca yok kita mulai kan dengan membaca...

بسم الله الرحمن الرحيم
*
*
*

Seorang pria yang duduk santai di dekat jendela sambil menikmati kopi panas tak henti melamun dan tak henti bersyukur atas nikmat Allah yang di berikan

"Masyallah, nikmat dan enak" ucap Farhan.

Ya lelaki itu adalah farhan Aditya jaya yang sedari tadi hanya berucap demikian.

Tok

Tok

Tok

"Umma boleh masuk?" Tanya Halimah sekali Gus orang tua Farhan

"Masuk aja umma ngk di kunci kok" jawab Farhan

"Gimana rasanya pulang dari Mesir menuju ke Indonesia?" tanya Halimah.

Halimah adalah orang tua angkat Farhan, waktu masih usia lima tahun Farhan di besarkan oleh Halimah seorang diri, suami Halimah sudah lama meninggal.

"Cape juga umma, tapi seruuu banget"

"Masyallah anak umma selalu semangat" kata Halimah

"Ngk ada rasa lelah umma, masalah nuntut ilmu Farhan nomor satu" kata Farhan.

"Han, pulang dari pasar umma tadi melihat poster dari ibu-ibu serbang jalan sana terus umma lihat foto nya mirip banget muka kamu waktu usia 5 tahun" ucap Halimah

"Ah, masa sih umma paling cuman mirip"

"Iya mungkin, kalo itu benar kamu gimana"

"Mana mungkin umma, lagian Farhan sudah sayang banget sama umma"

"Hmmm, iya yaudah kamu istirahat dulu gih" ucap Halimah tak ingin anak nya mengingat waktu kejadian 5tahun silam.

"Iya umma" ucap Farhan

"Dah, umma sibuk nih mau masakin kamu sarapan" ucap Halimah

"Wih enak tuh" kata Farhan yang tak sabar menyantap masakan orang tua angkat nya.

"Umma masak dulu" ucap Halimah dan berlalu pergi meninggalkan Farhan

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

****

Flesback on

"Mama, mama jngn tinggalin fayhan mah fayhan takut cendili"

Huaaa....

"Udah deh gara-gara kamu lihat pelangan mama jdi ngk mau lagi sama mama"

"Fayhan ngk tau.... Huaaa"

"Masukkk"

BINGUNG!! Gadis Kembar Kyai [On going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang