Tubuh Ariana menegang. Aroma dan parfum yang sangat dia kenali
Siapa lagi kalo bukan Jeffran.
Dan lebih mengagetkan, bahu Ariana basah yang mengartikan bahwa kini Jeffran tengah menangis
"Yaampun.. cowo siapa itu yang kepincut sama anak tante?" bisik Dini ke Milea
"G-gatau tan" Milea hanya menggaruk lengkuk lehernya tak gatal
"Jeffran.. Jangan nangis duluuu, disini ada mama akuu jeff" bisik Ariana tepat di kuping nya jeffran
Kuping Jeffran merona merah lalu melepaskan pelukannya
Kuping yang merona merah, mata yang sembab, dengan air mata yang masih mengalir, bibirnya melengkung kebawah,hidung yang merah dan juga mata sayu nya membuat Perut Ariana di penuhi kupu-kupu
Satu kata mendeskripsikan Jeffran kali ini menurut Ariana
LUCU!
"Uuhh.. Pesona nya ga diragukan lagi!, Ariana memang secantik itu untuk dimiliki,makannya pada banyak yang ngantri" gumam Dini menyombongkan putri semata wayang nya
"Inget tan, Ariana punya tunangan" bisik Ziena
"Ariana udah cerita ke tante sifat asli Arhan.. Tante kecewaa sekali" curhat Dini
👻👻👻👻
Ariana dkk melihat di depannya ada Jeffran dan Dini yang duduk nya bersebelahan.
"Jadi, sejak kapan kamu suka sama anak tante?" tanya Dini sembari menatap intens Jeffran yang kini tengah menunduk dalam dengan muka yang memerah malu
"Mah.." tegur Ariana
"Mama cuma mau tau doang"
"Mampus lu rin.. Udah gue bilangin dari tahun kemarin.. Ga boleh lo godain anak orang, kasian dia udah baper" bisik Ziena
Ariana hanya memutar bola matanya malas
"Apa yang di katain Zii bener Rin... Lu ga kasian apa sama dia?" balas Milea
"Semua yang di katain Milea sama Ziena jangan lo dengerin, mereka cuma bercanda. Tapi untuk ini lo jangan sampe nyakitin dia, gue liat liat dia itu tulus" timpal Jihan yang membuat Ariana menghela nafasnya lega
"Yang pastinya gue ga akan nyakitin dia" balas Ariana dengan senyuman tipis
"Hmm" Jihan menganggukkan kepalanya Paham
Sementara itu Milea dan Ziena, mereka hanya memutar bola matanya malas
"Kalau lo nyakitin dia juga pastinya lo ga bakalan bisa" lirih Jihan yang tak di dengar oleh siapapun
"Ayo jawab!" tegur Dini
Akhirnya Jeffran mendongak dan menjawab
"Jeffran s-suka sama Ariana sejak Ariana l-lupa ingatan Tante" jujur Jeffan
"Oalah ternyata udah lama suka nya" Dini menganggukkan kepalanya
Jadi Jeffran suka sama gue sejak gue tersesat di sekolah?
"Gilaa.. Tulus banget dia wirr" ucap Milea
"Yaelah baru suka sebulan aja di bilang tulus" balas Jihan
"Anjir" Ziena melihat Jihan ngeri
Ariana hanya diam, dan melihat interaksi Jeffran dan Dini
Jihan ini emang orang nya tengil di waktu yang tepat dan diam di waktu yang tepat Pula, serta menurut Ariana sendiri. Jihan ini emang bener-bener orang yang paling dewasa di circle mereka
Jadi tak heran Jihan datang-datang akan memberikan nasehat ataupun memberikan perkataan nyelekit dari mulut pedasnya
"Udah ngapain aja kamu sama anak tante?" tanya Dini intimidasi
Dengan polos nya Jeffran menjawab "udah peluk pelukan, jalan bareng, sama makan bareng. Gitu aja sih yang jeffran inget" jawab Jeffran dengan senyum manisnya
Bngst malah jujur ni anak!
"Anjir.. Hahahaha" tawa Milea meledak
"Y-yaa allah, dengan polos nya dia jawab kek begitu" sama halnya dengan Milea, Ziena juga tak kuasa untuk menahan tawanya
Jihan hanya mengigit bibir bawahnya kuat kuat, menahan tawa itu emang sulit. Dan menyakitkan.
Sementara Ariana hanya diam menahan malu dengan semburat rona merah di pipi nya
"Terus kenapa ga jadian?" Jujur saja Dini salut dengan kejujuran Jeffran
"Kan Ariana udah tunangan, Jeffran ga mau di sebut pelakor" jujur Jeffran lagi, kali ini dia tak gugup karena ada Ariana yang memberikan semangat semangat kecil padanya
"Tapi Ariana udah ga punya tunangan tuhh.. Boleh di pepet kok" saran Dini sedikit menggoda Jeffran
"Beneran tan?"
"Beneran.."Jawab Dini dengan senyum tulusnya
"Yaudah dehh" Jeffran menatap lamat Ariana lalu memberikan senyum terbaiknya
"Ariana!! Jalan jalan yuk!" ajak Jeffran dengan senyum mengembang"Anjirr sat set" gumam Milea tak percaya
"Cowo begini tuh langka Rin" bisik Ziena
"Terima aja ajakan nya" timpal Ziena
"Hargain dia" timpal Jihan
Ariana yang tak tau menjawab apa, mengikuti saran dari sahabat nya. Ariana mengiyakan ajakan Jeffran
"Yaudah tan.. Jeffran sama Ariana pamit dulu ya, Assalamu'alaikum" Jeffran memberi salam lalu meraih Tangan Ariana dan pergi dari sana
"Walaikumsalam"
"Kalian ikuti Ariana, tante masih curiga sama Jeffran" ujar Dini
"SIAP KOMANDAN!" Mereka bertiga memberi hormat kepada Dini sebelum meninggalkan Dini sendirian di rumah
"Huh.. Sendirian lagi... Panggil Jevan sama Cahaya kali ya?" gumam Dini sembari melihat punggung Mereka bertiga yang semakin jauh
TBC 👻👻
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIS MODEL
Short Story"Dasar ganla! Ganteng ganteng gila!!" "Orang gila mana yang nyiapin kuburan sendiri buat ceweknya?! ORANG DIA COWOK GUE!!" 👻👻 Anisa Salsabila Cecilia bintara, nama yang panjang baginya, tapi tentunya tak memberhentikan mimpinya sebagai model papan...