Ariana menghiraukan Jeffran yang sedang sibuk memainkan kanan tangannya
Karena tadi di dapur tak ada makanan, Ariana memutuskan untuk memesan pizza, dan menunggu nya di ruang tamu bersama Jeffran
"Sejak kapan lo di rumah gue?" Tanya Ariana tanpa menoleh, ia masih menatap lamat pada layar tv
"Hmm.. Mungkin dari 4 jam yang lalu, aku juga di suruh masuk sama mama kamu buat jagain kamu" jelasnya menatap Ariana sekilas
"Kalo gitu ngapain tidur bareng gue?" Ariana menoleh dan menatap tajam Jeffran
"Jeffran kan ngantuk, jadi Jeffran ikut tidur dehh" ujarnya sembari tersenyum manis
Ingin sekali Ariana memaki nya, tapi dia berusaha sesabar mungkin menghadapi tingkah alami Jeffran
"Tangan kamu keciill sekalii, beda banget sama tangan akuu.. Gedeee" ujarnya dengan nada yang mengejek
Ariana menatap sekilas Jeffran lalu melihat kembali layar tv itu.
Jeffran yang kesal karena di abaikan melambaikan tangannya di wajah Ariana. Dan Ariana sama sekali tak terganggu, dia masih setia menonton televisi yang menayangkan duo kembar botak
Dan tanpa Jeffran sadari, Ariana kini tengah sibuk memikirkan cara kabur darinya
Jeffran semakin kesal saat tak di perhatikan, dia mulai menyolek pipi serta dagu Ariana
"Apa sih Jeff?!" Karena tak tahan, Ariana menoleh dengan raut kesal
"Kamu ga perhatiin aku" cemberut Jeffran
"Oh" ketus Ariana, dia kembali menoleh dan menonton kembali layar tersebut
"Iiihhh" rengek Jeffran, dia menarik narik lengan Ariana agar melirik dirinya
Ariana menghembuskan nafas lelahnya. Dia membalikkan tubuhnya menghadap Jeffran dan mengenggam tangan mereka berdua
Mata polos Jeffran menatap dalam manik serius dari Ariana
"Jeffran, ayo putus!" Ajak Ariana. Dia telah membuat pertimbangan yang besar agar membuat keputusan yang seperti ini
"A-ariana... Jeffran jahat banget ya?!" Lirihnya. Bisa Ariana simpulkan jika Jeffran memaksakan dirinya untuk menahan air mata yang kapan saja bisa mengalir
"Jeffran ganteng.. Ayo putus!" Ulang Ariana lagi
"Gak!!" Tegas Jeffran, dia tak sengaja membentak Ariana sampai Ariana nya sendiri kaget
"Kita ga akan putus!! Kalo putus sekalipun, kepala kamu udah gaada.." Jeffran mengatakan itu dengan wajah menyeramkan nya
Ariana tak mampu berkata-kata lagi, dia diam karena aura menyeramkan dari Jeffran menyeruak disana.
"Pilih mending pacaran sama aku, atau bagian tubuh kamu ilang persatu satu?!" Tekan Jeffran penuh keseriusan. Air matanya entah sudah hilang, digantikan wajah memerah yang penuh emosi
"J-jeff.." Lirih Ariana, dia menutup mulutnya tak percaya
"Kamu ga percaya?!" Ujarnya Seolah-olah bisa menebak isi pikiran Ariana
"Ikut aku!" Jeffran menarik tangan Ariana, namun dengan tegas Ariana menolak.
"ARIANA IKUT AKU!!" Tegas nya, dan mau tak mau Ariana ikut menurut
Yaallah.. Dosa apa yang hamba lakukan sampai di beri mahkluk seperti ini?!
Hamba pasrah yaallah
Jeffran membawa Ariana keluar dari rumah, lalu dia sedikit mendorong tubuh Ariana agar cepat memasuki mobilnya
Jeffran memutari mobil dan langsung menyupiri mobil berwarna Merah itu dengan kecepatan penuh
Ariana tanpa sadar mengafalkan doa doa yang di ingatnya. Bahkan doa makan pun tak tertinggal
Sekedar menoleh pun Ariana sudah tak mampu. Dia hanya sibuk melirih kan doa doa nya
Tak berkunjung lama, mobil Jeffran berhenti di sebuah gedung tua. Namun, gedung itu terlihat sangat terawat
Sesudah Jeffran keluar, Ariana dengan mandiri keluar dari mobil. Dia sudah sangat pasrah dengan takdir.
Jeffran menggenggam tangan Ariana lebih lembut kali ini, dia membawa Ariana memasuki gedung itu.
Baru saja menampakkan kaki. Ariana di kejutkan dengan pemandangan dimana banyak anggota tubuh manusia terpajang di lemari yang sangat besar dan juga banyak
Di mulai dari satu toples yang berisi kaki manusia dari kecil sampai yang paling besar
Dan juga rambut sampai telinga ada disitu. Ariana menatap lelaki samping nya tak percaya. Dia tak percaya bahwa lelaki yang di kenal lembut dan manja bisa sekejam ini
Jeffran pun membawa Ariana ke ruangan berikutnya yang lebih besar lalu melepaskan genggaman itu
Disana terdapat banyak wajah manusia di toples yang di awetkan. Bola mata pun tak tertinggal, yang paling Ariana di buat bingung adalah ada sebuah toples besar sampai ke langit tanpa ada isi di dalamnya
"Kamu liat toples besar itu?! Itu di gunakan untuk menyimpan tubuh manusia, dan kalau kamu mau. Aku bisa buatkan kamu mendiam diri di dalam toples favorit Aku ini" ujarnya dengan enteng
Jadi Jeffran sudah menyiapkan pemakaman Ariana sendiri?!! Pikir Ariana
"Engga mau" gumam Ariana sedih
Dia menggilir pandangan ke sekelilingnya. Terdapat banyak senjata tajam disana. Dan juga ada penjara besar di sudut ruangan
Matanya sudah memerah, dia harus menahan tangis di depan Jeffran. Dia takut jika dia menangis Jeffran membunuh nya saat itu juga
Jeffran melihat Ariana dengan tatapan tajam. Dia sedang menanti nanti Ariana akan menarik perkataan nya tadi
Karena sudah tak bisa menahannya, Ariana lari ke Jeffran dan memeluknya erat, melepaskan tangis itu disana sambil bergumam maaf
"Maafin nisa.. Nisa gaakan ngomong gitu lagi" ujar Ariana tanpa sadar menggunakan nama aslinya
Meskipun bingung, jeffran membalas pelukan itu tak kalah erat
"T-takut.. Hiks" lirih Ariana
Sadar telah membuat takut, "maafin ya.. Jeffran ga bermaksud, jeffran rasa kamu bakalan bilang jeffran hebat" jawab nya
Hebat dari mana tolol, yang ada lo kayak psikopat!!
"M-mau pu-lang.." Ujarnya Ariana terbata-bata, dia meremas kaos yang di gunakan jeffran
"Iya iya sayang.. Kita pulang" Jeffran menuntun Ariana pergi dari sana. Dia menutup mata Ariana dan pergi dari sana
Tanpa Ariana sadari, Jeffran kini tengah sibuk mengucap kata 'maaf' karena tak sengaja membuat Ariana takut
Karena bagi Jeffran, Ariana adalah hidup nya. Miliknya. Tersayang nya. Tercinta nya. Dan juga kehidupan nya.
Semua tentang Ariana, Jeffran sukai. Tapi Jika Ariana berpaling sedikitpun darinya, Jeffran merasa dunianya mulai runtuh detik itu juga
Dia mulai marah, tak percaya, kaget, dan juga sedih bercampur aduk saat dimana Ariana mengucapkan kata putus yang tertuju padanya
Karena Ariana lah, yang telah membangunkan sisi lainnya dengan sikap nya sendiri memperlakukan Jeffran.
TBC 👻👻
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIS MODEL
Short Story"Dasar ganla! Ganteng ganteng gila!!" "Orang gila mana yang nyiapin kuburan sendiri buat ceweknya?! ORANG DIA COWOK GUE!!" 👻👻 Anisa Salsabila Cecilia bintara, nama yang panjang baginya, tapi tentunya tak memberhentikan mimpinya sebagai model papan...