Ospek₊˚⊹♡

22 8 0
                                    

☆ ★ ✮ ★ ☆

Pagi, Mas Ar! Hari ini cerah banget🌤️ semoga hari kamu menyenangkan!

Aku hari ini ada ospek, doakan aku ya huhuhu, luna takut :(

Mas Ar, disana lagi ngapain?

Mas Ar, Ini cara make aplikasi ojek gimana ya? duh, aku gatau lagi 😭 

Eh bisa-bisa, Luna dadak nonton video tutorial dulu hehe 🙌

Mas Ar, ini orang yang jemput ko lama ya :(

Mas Ar, Luna udah sama masnya, luna berangkat dulu ya!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mas Ar, Luna udah sama masnya, luna berangkat dulu ya!

Luna terkekeh saat ia mengirim foto dirinya. Dulu, ia sangat tidak percaya diri meskipun banyak yang bilang ia sangat cantik. Namun, mulai saat ini, ia akan mencoba lebih berani lagi untuk mengekspresikan dirinya.

Luna menatap layar ponselnya, menunggu pesan itu dibaca. Mungkin tidak akan ada balasan, tetapi setidaknya pesan yang ia kirim sudah dibaca.

Mata Luna membelalak tidak percaya ketika orang yang ia kirim pesan itu memberikan reaksi emotikon love pada foto yang ia kirim.

Tidak lama kemudian, emotikon love itu menghilang. Luna tersenyum, mungkin suaminya itu baru menyadari kesalahannya.

Mas Ar, ❤️ nya ko ilang?

Luna kembali terkekeh ketika pesan yang ia kirim barusan hanya dibaca. Mungkin ia akan lebih sering mengirimkan foto dirinya kepada suaminya itu.

"Kenapa, Neng?" tanya sopir di depannya sambil melihat rute jalan di handphone-nya sambil menyetir mobil.

"Enggak papa, Mas," jawab Luna, menggeleng sambil tersenyum menatap spion mobil.

"Ah, kirain kenapa. Nengnya Jawa ya?" ujar sopir itu dengan ramah.

"Eh, iya, Mas. Saya Jawa asli, saya merantau di sini," jawab Luna

"Oh, merantau? Kuliah ya, Neng?" tanya sopir itu lagi, penasaran.

"Iya, Mas, ini hari pertama saya," jawab Luna sambil tersenyum canggung.

"Lagi ospek dong?" 

"Iya, Mas, saya ospek," 

"Eh, saya banyak tanya yaa?" ujar sopir itu tiba-tiba, merasa tidak enak karena terus bertanya.

"Eh, enggak papa kok, Mas," Luna tersenyum canggung.

"Neng di sini tinggal sama siapa?" tanya sopir itu lagi, kali ini dengan nada yang lebih hati-hati.

Luna terdiam mendengar pertanyaan itu. Apakah ia harus bilang ia tinggal bersama suaminya? Tapi bagaimana reaksi nya?

LuminousTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang