15.

841 95 7
                                    

KASIH KOMEN DONG! BOSEN TAU DI KASIH VOTE DOANG, TAPI KOMENNYA KAGA!!

TYPO? MANUSIAWI

.
.
.

Waktu berjalan begitu cepat, 4 bulan sudah doyoung kabur dari rumahnya dan selama itu juga dia tidak bertemu dengan yonna atau  teman-temannya yang mencarinya.

Usia kandungan diyoung kini sudah memasuki bulan ketujuh, Hubungannya dan jaehyun semakin hari semakin baik bahkan tidak ada lagi jarak diantara mereka, doyoung  merasa nyaman dengan efeksi jehyun terhadap dirinya.

Pria jung  itu orang yang perhatian dia juga tidak hanya memperhatikan bayi nya saja, tapi juga memperhatikan kenyamanan doyoung dan selalu mengutamakan doyoung.

Saat ini Doyoung tengah duduk di ruang tamu sambil ngemil oreo blackpink yang jaehyun selalu stock untuk dirinya, doyoung tengah menunggu jaehyun yang tengah bersiap.

Doyoung mengenakan pakaian rapi yaitu kemeja putih yang dipadukan dengan rompi rajut warna biru muda yang nampak lucu dengan perut buncitnya.

"Ayo"

Saat tengah asik mengunyah suara berat jaehyun membuat mata kelinci itu menolehkan  kepalanya. Terlihat jaehyun yang hanya mengenakan kaos putih dengan celana jeans serta sepatu adidas putih.

Doyoung nelongo sesaat terpesona kepada jaehyun yag terlihat casual dab tampan seperti remaja-remaja kekinian.

"kim kenapa kau melamun? ayok kita berangkat sebelum jalanan menjadi macet"

Doyoung tersadar dari acara terpesonanya mengangukkan kepala, jaehyun gemas dengan tingkah pemuda itu lalu mengusrak rambut doyoung dan mengandeng tangannya dengan mesra dan lembut.

Hari ini doyoung dan jaehyun akan melakukan kegiatan bulanan mereka yaitu memeriksa si dede bayi alias memeriksa kandungan Doyoung, selama 4 bulan kebelakang Kristal yang selalu mendatangi Doyoung di rumah jaehyun, tapi kali ini jaehyun ingin melakukan USG untuk mengetahui perkembangan anaknya. Oleh sebab itu mereka memutuskan untuk pergi ke rumah sakit tempat kristal bekerja.

.
.
.

Saat sampai di rumah sakit jaehyun langsung memakaikan masker dan kaca mata hitam kepada doyoung juga dirinya jaga-jaga kalau ada yang mengenali mereka berdua.

Tanpa bertanya kepada repesionis mereka berdua langsung memasuki ruangan tempat praktek kristal tanpa mengantri karna jaehyun sudah memiliki janji dengan si gadis itu.

"Hai sepupu.. anyeong doyoungiee"

Saat masuk keruangan kristal, mereka di sambut hangat oleh gadis itu, Doyoung tersenyum menjawab sapaan kristal berbeda dengan jaehyun yang hanya diam acuh, lalu duduk di tempat duduk yang telah tersedia di ruangan itu.

"Jangan membuang waktu ku! cepat lakukan USG nya aku tidak sabar ingin melihat anak ku"

Kristal memutar bola matanya malas "dasar tidak sabaran, berbaring di sini doie" kristal menepuk brangkar yang berada di ruangannya.

Doyoung menaiki brangkar dan membarigkan tubuhnya, kristal menyibak sweater yang Doyoung kenakan hingga sebatas dada memperlihatkan perut buncitnya lalu mengulaskan sebuah gel bening.

Sedangkan jaehyun hanya memperhatikan,
doyoung tidak masalah atau malu karna pria jung itu sudah sering melihat perutnya.

"Anak kalian baik-baik saja, tidak ada masalah bahkan berat badannya pun pas"

Doyoung bernapas lega saat mendengar ucapan kristal, 

"syukurlah, lalu jenis kelaminnya apa?" Tanya jaehyun tak sabaran, dia ingin segera mengetahui jenis kelamin anaknya.

"Dih, katanya kau tidak ingin mengetahui jenis kelamin anak mu"  nyinyir kristal, karena waktu usia kandungan doyoung 5 bulan gadis itu sempat beberapa kali memawarkan USG untuk mengetahui jenis kelamin anaknya, namun jaehyun menolak.

"kau ini cerewet sekali, itukan dulu sekarang aku berubah pikiran"

"ck, sabarlah"

Doyounh hanya menyimak perdebatan kecil itu tanpa niat ikut menimbrung, sebenernya dia juga penasaran dengan jenis kelamin bayi yang dia kandung.

"Anak mu laki-laki jaehyun"

"sub atau dom?"

"aku tidak tau, belum terlihat jelas" 

"kau liat milik nya besar apa kecil, kalau kecil sub kalau besar sudah pasti dia dom"

Kristal memngerutkan alisnya lalu menatap heran sepupunya "dari mana kau mengetahuinya?"

Jaehyun mengedikan bahunya tanda dia tak tau " aku hanya asal menebak, lagi pula yang dokter itu kau, tentu saja kau lebih tau dari ku"

"Idiot, Setau ku jenis seperti itu akan muncul nanti ketika anak mu lahir, sekarang dia masih terlalu mungil untuk memeriksanya."

"ya aku kira--"

"sudah-sudah! jaehyun! lagi pula jika anak mu dom atau pun sub dia tetap anak mu kita akan mengetahuinya setelah bayi ini lahir, sekarang aku ingin pulang.. aku lapar jae"

Doyoung jengah dengan perdebatan dom atau sub antara Kristal juga jaehyun, dia lapar dan ingin makan teokppoki yang dia lihat di pedagang kaki lima pinggir jalan tadi.

"Sebentar doie, kemarin buku KIA mu aku ingin memeriksanya"

"Buku ap-"

"Ini nonna kau periksa"

Doyoung memotong ucapan jaehyun dan langsung menyodorkan buku KIAnya kepada kristal. *KIA= kesehatan ibu dan anak

Gadis itu memeriksa dan mencatat poin-poin penting kedalam buku tersebut."Nihh, kau harus banyak minum air putih, jangan lupa tablet tambah darahnya juga vitamin di minum secara rutin. "

Doyoung mengambil buka yang di sodorkan kristal dan meganguk lalu memasukan bukunya kembali ke tas jingjing hitam yang dia bawa.

"Iya nonna terima kasih banyak, ayok kita pulang jaehyun."

Jaehyun mendengus kesal dia masih penasaran dengan jenis anaknya, dom atau sub. dia beranjak pergi terlebih dahulu.

Setelah itu mereka langsung pulang dari rumah sakit dan tak lupa membeli makanan  yang diinginkan doyoung.

.
.
.

Saat sampai di rumah doyoung langsung duduk dikursi depan televisi dia akan menonton drama korea favoritnya sambil makan teokppoki yang tadi di beli jaehyun.

Sedangkan jaehyun langsung ke lantai atas untuk ganti baju atau kembali mengurung diri di ruang kerjanya, doyoung tidak tau.

Tak lama jaehyun kembali lagi kelantai bawah dan langsung menghampiri doyoung yang tengah asik mengunyah makanannya dengan lahap.

"aku pergi dulu, ada janji dengan rosse, kau baik-baik di rumah jangan tidur terlalu larut."

Mendengar petuah jaehyun, Doyoung mengangukan kepalanya.

"Iya"

Setelah itu jaehyun pergi dari hadapan doyoung.

Doyoung sebenarnya ingin melarang jaehyun agar tidak pergi tapi dia sadar diri memang nya dia siapanya jaehyun?, Rose lebih berhak atas pria jung itu. Rose adalah kekasihnya sedangkan dirinya?.

Bohong kalau Doyoung tidak memiliki perasaan lebih kepada pemuda yang memperkosanya itu. Memang konyol jatuh cinta kepada orang yang telah merusak masa depannya. Tapi Doyoung juga tidak tau,Semua yang jaehyun lakukan untuk dirinya selama ini terlalu baik, terlalu sabar dan Doyoung sangat menyukainya.

.
.
.

Tbc.


kali ini bukan gara2 duit caleg gaes, tapi karena besok bapak ku yang paling ganteng cakep tamvan, Rich, ultah muach.. muachh..

Mau kasih wish disini tapi besok aja deng... tapi kalau mood up mwehehe


EnceinteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang