18.

805 88 8
                                    

Typo = bonus

Selamat membaca ....







"Maaf, aku tidak bisa"

Jaehyun mendesah kecewa dengan jawaban doyoung, tidak. Bukan ini yang jaehyun inginkan. dia yakin doyoung menyukainya kan?, Memangnya siapa yang menolak pesona seorang jung jaehyun?.

"Aku tau kau berbohong, aku akan memberi mu waktu untuk meyakinkan perasaan mu"

Doyoung mendongak menatap wajah tampan jaehyun yang tampak sendu. Pemuda kelinci itu ingin sekali berkata jujur tapi dia takut. Takut tidak bisa melepaskan jaehyub kalau-kalau Rose mengambil jaehyun nantinya. Lagi pula tidak ada yang menjaminkan kalau jaehyun akan memutuskan gadis itu?.

"Maaf"

"Iya tidak masalah, sudah ya, tidak usah terlalu di pikirkan sekarang tidur oke?"

Jaehyun menuntun doyoung untuk berbaring di ranjang mereka,  jaehyun menepuk-nepuk bokong sekal doyoung sambil sesekali mengelus perutnya. Doyoung nyaman, nyaman dengan semua prilaku jaehyun kepadanya.

Rasa kantuk itu datang  tidak lama setelah itu doyoung tertidur.

Jaehyun menatap wajah cantik doyoung dengan sendu. Jaehyun tau kalau doyoung tidak mengakui soal perasaanya pada jaehyun. Tidak masalah, jaehyun akan sabar dia akan menunggu sampai doyoung mau mengakui perasaannya. Sampai Saat itu tiba jaehyun tidak akan melepaskan pemuda mungil ini.

Jaehyun mencium seluruh wajah cantik doyoung di mulai dari 2 kelopak mata cantiknya pipi gembil yang selalu membuatnya gemas, hidung bagir dan terakhir bibir mungil semerah ceri yang selalu membuat nya tergoda.

"Aku mencintai mu kim doyoung"

.
.
.

Untuk Memastikan perasaanya, ternyata doyoung membutuhkan waktu hingga 2 minggu lamanya. Jaehyun tetap sabar  menunggu. Si jung itu tidak berubah memperlakukan doyoung seperti biasa bahkan lebih istimewa. sedangkan doyoung dia semakin dibuat bingung dengan perasaanya. Doyoung tau jaehyun masih menunggu jawaban darinya.

Doyoung tengah duduk di ruang keluarga jung yang luas  dengan televisi besar yang menyala didepannya sedang menayangkan acara gosip yang selalu doyoung tonton setiap hari. Tapi kali ini berbeda pemuda hamil itu nampak tidak antusias saat menonton acara tersebut. Doyoung melamun. pikirannya kemana-mana, doyoung sedang menyakinkan perasaanya kepada jaehyun dia sudah memikirnya.

Memang membutuhkan waktu yang lama tapi diyoung sudah yakin. Dia harus berkata jujur kepada jaehyun, Yaa dia akan egois untuk dirinyaa sendiri. Dia juga sudah mencintai bayinya, Mana tega doyoung meninggalkan nono sendiri dan resiko yang akan dia terima ketika meninggalkan jaehyun dan nono adalah bayinya tidak pernah mengetahui bahwa doyoung adalah ibunyaa.

Doyoung sudah memutuskan. dia memcintai jung jaehyun. Seseorang yang sudah kenghancurkan hidupnya. Dia akan menerima jaehyun. masa bodo dengan Rose. Atau pun eunwoo yang sangat kekeh untuk melupakan perasaanya kepada pemuda jung.

Dia akan mengungkapkannya saat nanti jaehyun pulang. jaehyun tidak ada dirumah sejak 2 hari yang lalu. dia pergi ke pulau jeju untuk mengurus pekerjaanya. Doyoung tidak tau pekerjaan apa yang jaehyun lakukan. Doyoung berharap semoga jaehyun tidak berbohong dan benar-benar mengurus pekerjaannya tanpa pergi bersama Rose, doyoung tidak akan rela.

Saat sedang asik termenung doyoung di kagetkan dengan para maid yang terlihat panik dan bibi han yang mondar mandir. karna penasaran doyoung bertanya kepada mina yang melewatinya sambil membawa kemoceng nya.

"Ehh mina, ada apa ribu-ribut?"

Mina terlihat gugup ditanya seperti itu oleh doyoung.

"Emm anu tuan doyoung itu .." Mina tampak ragu untuk memberitahu doyoung.

"Nyonya besar sama tuan besar pulang tuan"

Doyoung mengeryitkan alisnya.Tidak paham dengan nyonya besar yang maid itu maksud "Nyoya siapa??"

"Itu orang tua tuan muda jaehyun"

Doyoung terbelalak dengan ucapan mina. Apa??orang tua jaehyun akan pulang. Bukankah jaehyun bilang kalau orang tuanya sudah bercerai?, Dan mereka pindah ke luar negri?.

Tidak, doyoung tidak ingin bertemu dengan orang tua jaehyun, Jangan sampai mereka tahu. Tidak saat ini doyoung belum siap, dia harus kabur.

"JAEHYUNIE, MAMI DAN PAPI PULANG"

Baru saja doyoung akan melancarkan aksi kaburnya. pintu ruang utama sudah terbuka lebar dan muncullah seorang wanita paruh baya mungkin seumuran dengan yonna yang masih sangat cantik dengan gaun biru nya. Terlihat glamor dan mewah. Juga seorang pria berwajah tegas mengikuti dari belakang.Renjun yakini mereka berdua adalah orang tua jung jaehyun. Jung yunho dan ibunya jesicca jung.

Tidak sampai di situ doyoung kembali di buat kaget melihat satu orang yang sangat pamiliar mengikuti kedua orang tua jaehyu. di belakang. seorang gadis cantik dengan dres hitam selututnya. sangat angun dan cantik. Dia Rose kekasih jaehyun sekaligus sahabatnya.

"Kau siapa??" Wanita yang doyoung ketahui sebagai ibu jaehyu. sudah berdiri didepannya dan menatap heran kearahnya, doyoung tidak tau apa yang terjadi dengan tubuhnya, dia mendadak kaku.

Dia berharap jaehyun cepat-cepat pulang. Karna hanya pria jung itu yang dapat menolong doyoung saat ini.

Rose tak kalah terkejutnya dengan doyoung, saat melihat sahabatnya yang menghilang sekama 4 bulan kini tengah berdiri kaku dengan perut yang besar di balik jeneja hitanm oversaidnya.

"DOYOUNG!"

.
.

Tbc.



Yaa ke gep doyoung nya :Vvvv

EnceinteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang