Semua kesedihan, luka, kecewa, patah, semua itu saat ini akan dihiraukan Krystal.
Awal yang baru, walaupun dirinya tidak bisa menjamin kedepannya akan baik-baik saja, tetapi hidup harus selalu berjuang dan kini Krystal berjuang untuk hidupnya.
Untuk orang tuanya.
"Jangan sampai sakit ya Dek, jaga kesehatan."Pesan Keyla lagi, tak terpikirkan bagaimana rasa rindu kedepannya ketika anak gadis satu-satunya itu naik ke atas mobil layanan transportasi yang sudah dipesan secara online menggunakan aplikasi digital beberapa saat sebelumnya.
"Iya Bunda..udah berapa kali ya Bunda bilang itu?"Krystal terkekeh.
"Krystal.."
"Krystal.."
Krystal dan Keyla menoleh, dari rumah sebelah terlihat Safa tengah kerepotan membenarkan posisi kerudungnya dan juga menenteng beberapa paper bag.
Pukulan langsung mendarat di lengan atas Krystal, tidak sakit, pukulannya pelan, namun Krystal hanya bingung. Apa salahnya?
"Anak gadis kok ga pake jaket sih!"Omel Safa sambil memberikan paper bag ke tangan Krystal langsung.
"Titip buat Kak Sehun, ya.."Kata nya setelah menyerahkan paper bag tersebut.
Krystal mengangguk pelan, kirain buat dirinya.
"Dua buat Sehun, satu lagi buat kamu."Tambah Safa.
Oh wow?
Dirinya juga kebagian?
Krystal tersenyum, rasanya seperti bahagia yang susah dijelaskan mengingat Bu Safa sering membuat hatinya terluka dengan perkataan yang keluar dari mulut wanita paruh baya itu, Krystal mengangguk lagi "Makasi banyak ya Tante.."Kata nya penuh ketulusan di dalamnya.
"Iya, jangan lupa kasih ke Kak Sehun, sampe sana hubungi dia, ya?"
"Iya Tan, siap."Kata Krystal.
"Eh itu mobil nya dateng Dek."Ucap Keyla.
"Bentar, Krystal mau pamitan lagi sama Ayah, bentar Bun, bentar ya Tan."Krystal berlarian masuk ke dalam rumah.
***
LINE
Sehun
Krystal?
Udah berangkat belum?Krystal mengerjap kaget, tiba-tiba Sehun menghubunginya terlebih dahulu padahal Krystal belum memberitahu bahwa dirinya akan merantau ke kota yang sama dengan Sehun.
Pasti Bu Safa yang memberitahu. Kalau bukan dari siapa lagi Sehun akan tahu. Krystal cepat-cepat mengetikkan balasan untuk Sehun agar seseorang yang dipanggilnya dengan sebutan kakak itu tidak menunggu lama.
Krystal
Iya kak, udah kak ini lagi di mobilSehun
Kesini pake apa?
Travel apa bus?Krystal
Bus kakSehun
Kalo gitu pas nyampe terminal kabarin kakak ya
Nanti kakak jemputKrystal menggeleng, menggigit ujung kuku telunjuknya, gelisah, degdegan, dan juga merasa tidak enak.
Krystal
Gapapa kak?
Takut ngerepotin hehehe
Krystal bisa pake ojek online kok kakSehun
Gak lah
Hati-hati barang kamu, kalo ada apa-apa kabarin kakakKrystal
Oke kak
Makasi ya kak
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY OF HATE (sestal)
Roman d'amourTetangga harusnya hidup dengan penuh cinta, damai, dan rukun. Tetapi tidak bagi dua insan yang saling bertolak belakang, saling salah paham, dan akhirnya saling membenci. Kata orang jangan benci berlebihan, nanti jadi cinta. Klise tapi siapa sangka...