"UGO!!"
'ahh suara itu'
Lantas ia menoleh dan menemukan sosok bersurai silver yang berlari kecil menuju nya. Ia yang melihat itu merentangkan kedua tangannya dan menyambut pelukan hangat sang surai silver.
"Ugooo, kangen banget..." Ungkap nya didalam dekapan sang pemilik badan itu
"Iyaa, ugo juga kangen adnan" ucap ocean atau sering dipanggil ugo oleh rayzan
Pelukan hangat itu tak berlangsung lama karena setelah itu, shankara dan kafa turun dan melihat pemandangan tersebut dengan terkejut.
Kafa langsung menarik tubuh rayzan untuk menjauh dari ocean. Bocah ini udah bikin rayzan ke trigger, berani beraninya meluk rayzan
Ocean hanya mengalah dan melepaskan pelukannya, saat hendak berlalu ia dicegah oleh shankara
"Ngapain lo disini?" Tanya nya langsung tanpa basa basi
Ocean hanya mengangkat bahu nya acuh, dan berjalan menghampiri rayzan hendak mengelus kepala rayzan namun langsung ditepis oleh kafa
"Heh! Sembarangan maen pegang pegang bayi gua lo, gua gak lupa ya kejadian tadi siang"
"Emang gua ngapain? Gua gak ngapa-ngapain, lagian gua cuma mau pamitan sama adnan emang gak boleh?" Tanya nya dengan wajah yang sedikit menyebalkan bagi kafa
Ocean mengalihkan pandangannya pada rayzan yang disembunyikan oleh kafa dibelakang punggungnya
"Adnan, ugo mau keluar sebentar nanti ugo balik lagi karena disuruh kak ivan nginep" ucapnya
Rayzan yang mendengar itu langsung bersemangat dan langsung melompat kegirangan, lalu ia pun menghampiri ocean, meskipun awal nya di larang oleh kafa tapi ia berhasil mendekati ocean
"Bener ya? Nanti kita nonton jungle beat ya? Ugo jangan lupa beli cemilan banyak banyaakkk, oke?" Celoteh rayzan yang kelewat semangat, ocean hanya tertawa melihat rayzan bisa ceria seperti ini lagi
"Siap boss kecil"
Usapan lembut yang diterima oleh rayzan membuat nya semakin senang, dan melupakan kedua teman nya dibelakang yang nafasnya sudah memburu seperti habis lari dari sabang sampai merauke
Ocean yang sadar akan hal itu lantas tertawa bahagia. Mereka itu sangat mudah cemburu kalau sudah berhubungan tentang rayzan, apalagi kafa.
"Yaudah, kalo gitu ugo pergi dulu ya?" Ocean pun berlalu meninggalkan mereka bertiga, namun sebelum ia pergi ia menyempatkan diri nya untuk ber tos dengan rayzan
Setelah kepergian ocean, kafa dan shankara langsung menghampiri rayzan dengan wajah yang ditekuk, mereka ngambek.
Rayzan yang melihat itu kebingungan, mereka ini kenapa?
"Kafa? Ican? Kenapa? Kok kalian muka nya begitu?"
"Gak tau" ucap mereka berbarengan
"Beneran?"
"Iya" bersamaan lagi
Rayzan hanya tertawa geli melihat tingkah kedua teman nya ini, lalu rayzan pun mendekat kearah mereka berdua dan memeluk tubuh kedua nya erat
"Gapapa ican, kafa, ugo itu baik kok. Nanti gua ceritain ya"
Mendengar itu kafa dan shankara hanya menghela nafas dan mengangguk
"Yaudah ayok kita katanya mau ke pasar malam"
"Oh iya, ayok cepet"
"Eh, mandi dulu dong nan. Lo bau asem gitu"
"Eh iya hehe, oke gua mandi dulu. TUNGGUIN!"
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE
Fanfiction"lo itu obat gua. Tapi, disaat yang bersamaan, lo juga yang buat gua sakit" "Gak ada satupun tempat, agama, hukum, yang bisa terima hubungan kita" Bagaimana jalan cerita dua sejoli ini untuk menjalani hubungan terlarang? Bagaimana akhir dari mereka?