Intruder
©DNAngel 724
.
.
.** WARNING **
Penulis hanya meminjam nama tokoh untuk kepentingan menulis cerita ini dan bukanlah berdasarkan real mereka. Jika ada kesamaan tempat atau karakter itu murni unsur ketidaksengajaan. Mohon untuk lebih bijak dalam membaca dan berkomentar.
Terima kasih.
.
.
Sudah seminggu Jaejoong tinggal di Masion Kim. Appa Kim sudah mengumumkan secara resmi posisi Jaejoong di Keluarga Kim kepada kolega bisnisnya ketika Jaejoong menginjakkan kaki pertama kali ke Masion Kim. Bisa dikatakan beberapa hari kemarin, foto Jajeoong memenuhi headline berita."Putri bungsu keluarga Kim telah ditemukan"
Akan tetapi hal itu tidak merubah keputusan Jaejoong. Jaejoong melakukan perubahan besar. Jika di kehidupan lampau, Jaejoong akan mencari perhatian mereka dengan mendekati mereka semua, terutama Junsu, dengan alasan karena Jaejoong merasa mereka saudara kembar dan berujung pada kematiannya. Maka kini berbekal dari kehidupan lampu, Jajeoong membatasi interaksi dan sedapat mungkin menjaga sikap serta perilakunya.
Jaejoong berusaha untuk mengurangi kesempatan yang memicu Junsu semakin membencinya. Walau terkadang Appa dan Eomma Kim tidak dapat diajak bekerja sama. Tetapi setidaknya, Junsu tidak banyak memberikan dampak pada dirinya.
Selama seminggu ini, Jaejoong memilih mengurung diri di Masion Kim saja. Menghabiskan waktu menghias kamar kecilnya menjadi dunianya. Dunia kecil tempat Jaejoong bersembunyi dan memiliki daerah yang aman.
.
.
."Joongie..."
Eomma Kim memanggil putrinya beberapa kali di depan kamarnya. Tetapi terlihat sunyi senyap.
"Joongie.. Eomma masuk ya.."
Emmo Kim meminta ijin sambil memasuki kamar Jaejoong yang berada paling jauh dari kamarnya. Padahal Eomma Kim sudah mempersiapkan kamar yang berada di sebelah kamar utama. Kamar disebelah kiri dari kamar utama ditempati oleh Junsu dan kamar di sebelah kanan direncanakan untuk Jaejoong.
Jaejoong justru menolak pengaturan itu dan memilih kamar di seberang dari kamar utama yang terpisah oleh foyers. Jaejoong memilih kamar di ujung berdekatan dengan kamar Changmin. Tak ingin membuat putri bungsunya tidak nyaman, Eomma Kim menyetujui saja. Bahkan tidak menegurnya saat Jaejoong seolah membangun tembok tinggi dengan dirinya atau anggota keluarga lainnya.
Eomma Kim berfikir setidaknya Jaejoong berada bersama mereka kini dan masih dapat melihatnya setiap hari. Eomma Kim yakin seiring berjalan waktu, Jaejoong akan dekat dengannya. Bagaimana pun Jaejoong adalah darah dagingnya.
"Joongie..."
Eomma Kim memanggil kembali tetapi masih tidak ada sahutan. Matanya memindai kamar putri bungsunya yang terlihat rapih dan sederhana. Bukan bermaksud membedakan, Eomma Kim sudah menawari apapun yang sama seperti Junsu tetapi Jaejoong selalu menolak atau terlihat enggan saat menerimanya. Terkadang Eomma Kim merasa Junsu dan Jaejoong bukan seperti saudara kembar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Intruder [YunJae - GS Story]
FanfictionReinkarnasi adalah keyakinan spiritual yang menyatakan bahwa jiwa individu dapat bereinkarnasi atau terlahir kembali dalam bentuk yang berbeda setelah kematian fisiknya. "A person is a guest for one or two days, but becomes an intruder on the third...