01

321 28 2
                                    

Perselisihan terjadi, sebuah perdebatan dan bantahan terdengar dengan jelas di ruangan ini

Saling caci dan bahkan memukul meja juga di lakukan, suasana yang tegang dan juga sangat panas

.
.
???: sialan kau China, ini adalah salah mu, seharusnya kau mencegah mereka masuk
China: apa kau pikir aku tidak berusaha, aku dan North Korea sudah mencoba
NK: sebaiknya kau diam America bajingan, kau dan yang lain hanya bisa memerintah dan kalian bahkan tidak bertindak apa apa
Ame: aku adalah pemimpin dunia ini, kalian semua harus tunduk atas perintahku

Ucap America dengan sangat angkuh, peria berkacama itu bahkan terlihat sangat merendahkan mereka yang ada di ruangan itu

.
.
???: ffh pemimpin, dasar bodoh

Seorang peria berambut putih dengan manik mata biru langit tertawa, ia melipat tangannya di depan dadanya

.
.
Ame: hah ada apa ? Itu benarkan Rusia, bahkan kau tidak mampu menangkap mafia itu
Rus: tentu aku mampu, tapi untuk apa, mereka hanya mengganggu klain, orang orang bodoh yang hanya bisa berlindung dibawah kekuasaan mu

Ia menertawakan para sekutu America, yang terlihat sangat setia pada dirinya, bahkan seorang peria bernama Jerman tidak berani untuk menolak permintaannya

.
.
Rus: ada apa ? Mengapa kalian diam
???: jangan begitu Rusia, mereka tidak bisa apa apa tanpa peria bodoh itu
Rus: kau benar Yaman, sekelompok orang lemah yang hanya bisa mengandalkan dirinya saja

Yaman duduk lumayan jauh dari Rusia, namun dikarenakan mereka menggunakan mic, mereka dapat mendengar dengan jelas setiap pembicaraan yang di bahas

.
.
China: guys jangan begitu, biarkan dia terlihat berkuasa
NK: benar kata China, mari kita seolah olah takut padanya
Rus: aku tidak Sudi, jika kalian mau maka lakukan saja
???: huf ternyata kau sama seperti dia ya
NK: kau benar India, Rusia bisa di katakan memiliki sikap sepertinya

America sangat marah, amarahnya memuncak dan ia memakai orang orang yang bersebrangan dengan dirinya, ia melontarkan kata kata kasar dan tidak segan menodongkan senjata miliknya kearah mereka semua

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Galaksi luas di penuhi planet yang saling mengorbit, terlihat sebuah pesawat angkasa yang terbang dengan smaagt cepat

Ukurannya yang smaagt besar namun memiliki kecepatan yang tinggi, membuat benda itu dapat melaju dengan baik

Seorang peria dewasa berdiri di depan layar monitor yang besar, diseblahnya terlihat seseorang yang sedang mengendarai pesawat angkasa itu

Peria itu menatap layar besar itu, manik mata merahnya melihat layar di depannya, layar yang menampilkan tulisan dan data data dari apa yang ia cari

.
.
???: semua sudah terkumpul tuan
???: benarkah ?
???: iya tuan, saya sudah menghubungi markas besar dan mereka sudah menyerahkan semuanya
???: begitu, bagus teruskan kerjamu Fox
Fox: baik taun

Ia melihat layar dengan teliti, melihat dan membaca satu demi satu hasil penelitiannya

.
.
???: jika seperti ini terus aku akan kesulitan mendapatkan jawabannya

Ia berfikir dan mengamati setiap data yang ada di hadapannya

.
.
.
.
.
.
.
.
China berjalan keluar dari gedung pertemuan, di sebelahnya salah satu rekannya juga ikut dengan dirinya

China terlihat berbincang singkat dengan yang lain sebelum ia pamit untuk pergi lebih awal

.
.
???: kau yakin tidak ingin ikut ?
China: ya aku masih banyak urusan
???: sekali saja ayolah
China: tidak terimakasih, mungkin lain waktu South Korea, Japan
Japan: ah baiklah China
SK: kau malam ini tidak balik ke mension  ?
China: mungkin tidak, rumah ku kotor dan aku harus membersihkannya 
SK: baiklah
China: ah aku harus pergi, sampai jumpa

China menyalakan mesin motornya, kedua wanita itu melambaikan tangannya  pada China, China meninggalkan kedua gadis itu dan menuju rumah miliknya

.
.
SK: yah tidak jadi deh
Japan: sabar dulu, besok kita coba lagi
India: coba apa

India secara tiba tiba menimpali perbincangan mereka, ia berhasil membuat kedua wanita itu terkejut, dengan reflex keduanya melihat arah belakang

Dan mendapati India yang ada di belakangnya dengan beberapa orang bersama peria itu

.
.
Japan: kau membuat kami kaget
India: benarkah, hahaha maaf maaf
SK: loh kenapa mereka mengikuti mu ? 

Ia menunjuk orang orang yang ada di belakang India, India menoleh ke belakangnya dan menjawab pertanyaan SK

.
.
India: aku mengajak mereka makan malam, berhubung ini juga sudah hampir malam
Japan: wah itu bagus
SK: ya, tapi apa itu tidak memberatkan mu ?

SK merasa heran dengan orang yang India bawa, ia membawa 3 orang, dan di tambah dengan India sendiri, maka menjadi empat oran

.
.
India: tidak lah, mereka Bangladesh, Nepal dan Bhutan adalah temanku, jadi tidak masalah mengajak mereka sesekali
SK: baiklah selamat bersenang senang
India: tentu, sampai jumpa

.
.
.
.
.
.
.

Rumah besar dengan nuansa China modern terlihat begitu mewah dan juga klasik

China baru saja tiba dan ia sudah di sambut para pelayan yang ada di rumah itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

China baru saja tiba dan ia sudah di sambut para pelayan yang ada di rumah itu

Ia berjalan menuju kamar miliknya, merebahkan tubuh lelah itu dan beristirahat sejenak

China mengambil ponselnya melakukan panggilan dengan beberapa temannya sekaligus

.
.
China: datang ke rumahku sekarang
NK: hey Santi bro, aku bahkan masih di jalan
Rus: aku tidak bisa, aku sibuk
China: ayolah, malam ini kita akan melakukan panggilan dengannya
Rus: kau ingin membahas apa
NK: Oia India mana ? Apa kau tidak menghubunginya juga ?
China: dia sudah tau, nanti dia datang
China: datang lah kita akan melepas rindu padanya
Rus: hahaha baik, nanti aku datang sudah aku masih di jalan
NK: yap, aku sudah lama tidak melihatnya, jangan mulai tanpa aku  

Telfon di matikan oleh kedua orang di sebrang telfon, China meletakan ponselnya dan ia sejenak mengistirahatkan tubuhnya

.
.

China: semoga kau menerima tawaran yang kami ini

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Maaf kalau ada salah penulisan

Terimakasih

Domination ( IndoSpain ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang