>11

270 24 2
                                    

Jangan lupa vote sama komen biar Buna makin semangat buat up!!! Timaacih><













'Happy reading'









Doyoung sedang berjalan di koridor sekolah, mata nya melirik sana sini untuk mencari Haruto.

Tiba² ada seseorang yang menarik tangan nya, orang tersebut membawa Doyoung ke gudang.

"Aaaa lepasin Dobby!" Teriak Doyoung tak suka.

Orang itu berdecih lalu membanting tubuh Doyoung ke tembok.

Sebut saja orang tersebut adalah Beomsoo, Woonjin, dan para antek² nya yang lain. Mereka semua kelas 12.

Mereka terkenal karena memang sering membully, berandalan sekolah. Tapi mereka tidak terlalu terkenal.

Beomsoo menarik rambut Doyoung hingga dia merintih kesakitan.

"Akh sakit, lepasin Dobby pliss hiks" baru saja dia keluar dari rumah sakit beberapa hari lalu, dan sekarang dia sudah mengalami hal seperti ini.

Mereka tidak henti² nya menyakiti Doyoung. Dan disitu juga ada Wonyoung, dalang dari semua ini.

Padahal Jihoon sudah memberi peringatan padanya untuk tidak menyakiti Doyoung, tapi tentu saja Wonyoung tidak peduli.

Doyoung sudah merasa lemas tak berdaya, wajah nya sudah penuh luka. Bahkan sudut bibir nya sedikit sobek.

Wonyoung tersenyum remeh, lalu dia berjongkok menyamakan tinggi nya dengan Doyoung yang duduk lemah di bawah.

"Lu tau kan, kenapa gue lakuin ini?" Doyoung hanya menangis dan menggeleng.

"Karena lu udah bikin gue gagal dapetin Haruto!"

Saat Wonyoung hendak melayangkan pukulan pada Doyoung, ada seseorang yang berteriak.

"Wonyoung!" Semua menoleh ke arah sumber suara tersebut.

"Ngapain tuh, asik banget kayak nya" ucap nya, dan Wonyoung mendecih.

"Lu gak usah ikut campur, ini bukan urusan lu" orang itu hanya menggelengkan kepala nya.

Orang tersebut mengulurkan tangan nya di hadapan Doyoung.

"Sini gue bantu, bisa berdiri gak?" Doyoung menggeleng.

"Kaki aku sakit, hiks"

"Tenang aja, gue bakal nolongin lu ko" orang tersebut tersenyum, lalu dia berdiri di hadapan Wonyoung.

"Mending lu pergi deh, gue gak punya urusan sama lu" ucap Wonyoung tegas.

"Lu emang gak punya urusan sama gue, tapi gue punya urusan sama lu" orang itu tersenyum remeh.

"Gue tau, lu suka sama Haruto. Dan karena Haruto Deket sama dia makanya lu gak bisa dapetin Haruto"

"Ckh! Tau apa lu tentang itu?"

Kost Papi JiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang