My Heart (mpreg) On Going

11

             MY HEART

                   11

           𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂  𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰...

                   •

                   •

                   •

Sesuai janji, Sona dan Jungkook menuju Rumah Sakit pilihan Sarang. Keduanya tak terkejut melihat bangunan di hadapannya bagitu besar, sebuah rumah sakit yang terkenal apik di negaranya.

Sona masuk ke dalam bangunan itu, menggandeng tangan Jungkook agar mengikutinya. Dengan langkah terburu-buru, Sona menyusuri setiap lorong menuju ruangan di mana sudah ada Sarang, Jiwon dan Taehyung sedang menunggu kehadirannya.

Tidak butuh waktu lama, keduanya tiba di ruangan tersebut, bisa Sona lihat wajah Sarang terlihat kesal. Bebeda dengan Jiwon dan Taehyung menyambut kedatangannya dengan senyuman.

"Kenapa lama sekali, Hah!" Kesal Sarang menatap Sona dan Jungkook.

Sona segera masuk ke dalam ruangan dokter kandungan tanpa menjawab pertanyaan Sarang, ia tak mau meladeni kekesalan Sarang yang nantinya akan berakhir keributan.

Taehyung mengikuti Sona dan Jungkook masuk ke dalam, di ikuti oleh Jiwon menarik paksa tangan sang istri agar masuk secara bersamaan.

Melihat pasien yang di tunggu kehadirannya, Jiso sebagai dokter kandungan menyuruh Jungkook agar berbaring di brankas yang tersedia di ruangannya.

Sebagai dokter kandungan, Jiso terkejut mendengar penjelasan Sarang tentang seorang pria hamil. Awalnya Jiso tak percaya dengan cerita Sarang, menganggap sebuah prank yang biasa Sarang lakukan selama masa-masa sekolah dulu. Dengan wajah julidnya, Jiso menyetujui permintaan sang teman untuk memeriksa pria tersebut.
Tepatnya hari ini, jam ini, detik ini juga, ia menyaksikan dengan kedua mata kepalanya sendiri tentang kehamilan yang sangat langkah. Bisa di bilang, baru kali ini Jiso kedatangan pasien istimewa, dimana seorang pria benar-benar hamil, dan itu terjadi berkat temannya, Sarang.

"Bagaimana? Apa dia beneran hamil atau hanya pura-pura" Jiso melihat ke arah Sarang dengan gelengan kepala, lalu ia menunjuk ke arah layar monitor USG.

"Kupikir kau hanya bercanda padaku, tapi setelah ku cek, omonganmu ternyata benar. Coba kau lihat itu" Sarang dan lainnya melihat ke arah layar monitor. "Kalian bisa lihat ada sebuah gumpalan kecil, itu adalah janin." Jelas Jiso menatap layar monitornya dengan takjub.

"Janin? Maksudnya itu bayi?" Tanya Taehyung di angguki oleh Jiso. "Tapi kok kecil." Jiso tersenyum lembut ke arah Taehyung.

"Karna kandungan Jungkook baru satu bulan dan masih berupa gumpalan darah." Jelas Jiso membantu Jungkook bangun.

"Berarti dia benar-benar hamil?" Tanya Sarang melirik ke arah Jungkook.

"Kau tak percaya denganku?" Sarang menghela napas beratnya, menggeleng kepalanya sebagai jawaban atas pertanyaan Jiso.

Jiso kembali duduk di kursi singgasananya, menyuruh Jungkook dan Taehyung agar duduk di kursi hadapannya. Sementara lainnya berdiri di belakang keduanya.

"Ini hasil USG bulan ini." Ucap Jiso memberi hasil cetakan USG.

Jungkook memasang wajah acuhnya, tak ada sedikitpun untuknya mengambil hasil USG  kandungannya. Taehyung tersenyum getir melihat expresi Jungkook, ia pun segera mengambil hasil cetak yang Jiso berikan untuknya. Dengan pandangan haru, Taehyung mengusap hasil cetak USG calon anaknya. Merasa tak sabar untuk melihat calon anaknya lahir ke dunia.