~~~~~~~~
Ada helaan nafas yang bara keluarkan pagi ini, untuk kesekian kalinya ia harus bolak balik ke kamar mandi. Perutnya terasa mulas perkara bakso cuanki yang ia makan tadi malam.
Sedangkan sang pelaku yang membuat nya harus bolak balik ke kamar mandi pagi ini masih tertidur dengan pulasnya.
Cekrek~~
Suara pintu terbuka menampilkan mamah Sarah dan juga Christy. Mereka berdua baru bisa menjenguk Chika pagi ini karena kesibukannya..
Christy kaget karena Chika hanya sendirian di ruangannya kemana kakak laki lakinya itu? Katanya kakaknya itu yang menemani Chika dirumah sakit.
"Loh kak Chika sendirian mah, mana kak bara katanya dia yang jagain?" Heran Christy yang melihat Chika hanya sendiri
"Semalem emang kakak kamu yang jaga dek, mungkin lagi keluar kali" ucap sang mamah
Tak lama dari situ keluarlah bara dari kamar mandi dengan tubuh yang lemah.
"Kamu kenapa bar?" Tanya sang mamah sambil memegang bahu anaknya
"Aduh mah perut bara sakit banget ini dari tadi gak kelar kelar buang air besar terus" jawab bara lemah
"Kamu makan apa sampe bikin kamu kayak gini hmm"
"Semalem abis makan bakso cuanki sama Chika tapi pedes"
"Udah tau gak suka pedes sok sokan makan pedes, dasar lemah" ledek Christy
"Iya kamu kan gak bisa makan pedes bar ngapain sih dipaksain" ucap sang mamah yang khawatir
"Chika yang minta mah"
"Huh sok bucin" ledek sang adik
"Adek kakaknya lagi kayak gini masih aja diledekin"
"Biarin wleee, itu karma karna kak bara suka jailin aku terus"
"Mana ada"
"Yaudah mending kamu periksa aja gih dari pada kamu bolak balik kamar mandi"
"Gak usah mah ini juga kayaknya udah mendingan" tolak bara yang merasa perutnya sudah tidak mules lagi
"Bener?" Sang mamah memastikan
"Iya mah, oiya bara titip Chika dulu ya mah bara mau pergi sebentar ada urusan soalnya" ucap bara sembari membereskan berkas yang harus ia bawa
"Pagi pagi gini kamu mau kemana emangnya?" Tanya sang mamah
"Bara mau ketempat kerjaan dulu mau ngajuin resign, bara mau cari kerja kantoran aja mah" jawabnya
"Loh kenapa? Jadi pilot kan emang cita cita kamu bar, gak sayang kalo kamu resign. Mamah tau banget perjuangan kamu untuk jadi pilot" ucap sang mamah.
Mamah Sarah tau banget perjuangan anaknya untuk jadi pilot, bara tidak mau menerima bantuan dari papahnya pada saat itu ia mau berjuang sendiri untuk sesuatu yang ia mau. Maka dari itu bara berjuang keras untuk bisa menjadi pilot yang baik dan juga bertanggung jawab.
Perjuangan bara mungkin cukup sampai disini, ia tidak mau egois sekarang tanggung jawabnya bukan lagi jadi pilot melainkan ada tanggung jawab yang lebih besar yaitu menjaga Chika dan calon anaknya.
Bara tidak mau terus terusan meninggalkan Chika dengan waktu yang cukup lama apalagi Chika sekarang sedang hamil, istrinya itu harus dijaga ekstra. Maka dari itu bara memilih resign dan mau kerja kantoran saja.
![](https://img.wattpad.com/cover/338315007-288-k330766.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BaraChika
RomanceNikah? Lewat perjodohan? Itu yang harus Chika dan Bara alami. Ini cerita kehidupan pernikahan mereka. Kata orang, cinta karena paksaan tak akan bertahan lama, cinta karena perjodohan itu rapuh, entah apakah itu akan terjadi pada mereka berdua? Denga...