Because Of You [END]

chapter 12

Bagaimana Jika aku tidak bisa melupakanmu?

◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍

Sejak pertama mataku bertemu dengan gadis itu, saat itulah aku mulai mengaguminya.
Jika kamu bertanya kenapa, aku pun tidak tahu kenapa aku sangat mengaguminya.
Karena setiap kali aku melihat senyumnya,mendengar namanya, menyentuh tangannya bahkan hanya melihat matanya bisa membuat detak jantungku berdebar.

Apakah Ini yang namanya cinta pada pandangan pertama? Jika iya.
Tolong izinkan aku untuk memilikinya.
  
Kyung dohyun.

>>>>>

Dohyun tidak mengerti arah pembicaraan yeju. dia masih mengamati wajah gadis itu. Bertanya-tanya apa maksud dari perkataanya.

"Aku berharap di masa depan kita tidak akan pernah bertemu." bukankah Itu kata terakhir yang kau ucapkan padaku sebelum kita berpisah?." Jelas yeju tanpa menatap wajah dohyun.

DEG !!!
dohyun mematung.
darahnya terasa mulai mendidih
dia masih ingat.
Bahkan sangat ingat.
tidak mungkin dia melupakan moment itu.
Moment dimana dia mengucapkan kata-kata terakhir sebelum mereka berpisah.

"Kau tidak perlu khawatir, akan ku pastikan setelah Ini kita tidak akan pernah bertemu lagi !!!!"

DAMNNNN !!!!
Rasa terkejutnya belum hilang kini dia mendengar kalimat pahit dari mulut gadis itu.

Dohyun membeku.

dia tidak merasa bahwa genggaman tangannya terlepas.

Setelah wanita itu mengatakan dia tidak akan bertemu lagi dengannya dadanya terasa sakit. Seperti ada ribuan jarum yang menusuknya. Bahkan rasanya lebih sakit jika dibandingkan saat yeju menolaknya dulu.

TIDAK !!! Bukan ini yang laki-laki itu mau !!

Dohyun berharap pertemuan dengan yeju kali ini bisa mengembalikan rasa pertemanannya.
Dia ingin meminta maaf pada gadis itu.
Saat itu dia masih muda.
karena rasa sakitnya dohyun belum bisa mengontrol emosinya. tiba-tiba kata-kata itu keluar begitu saja.

Dohyun mengepalkan tangannya, bibirnya sedikit gemetar.

Jika kakinya tidak mampu menopang tubuhnya, mungkin dohyun sudah jatuh di rerumputan.

Dohyun tidak ingin kehilangan yeju lagi. Dia ingin hubungan yang dulu terjalin lagi. Dia ingin meluruskan semuanya.

Saat tubuhnya bergerak kebelakang, tiba-tiba yeju sudah tak terlihat.

Gadis Itu menghilang.

Dohyun mulai panik, dia cemas. berkali-kali dia menjambak rambutnya.kemana dia harus mencari gadis Itu.dia bahkan tidak tahu tempat tinggalnya.

Dohyun mengusap wajahnya kasar Matanya melirik sekeliling berharap dia menemukan jejak gadis Itu.

Tapi NIHILL.

Gadis itu menghilang entah kemana.

Dohyun ingin berteriak tapi tidak bisa.
Tubuhnya lemas, dia kehabisan tenaga.

Perlahan tubuhnya terjatuh.
Kedua tangannya mengepal menyatu dengan tanah, kepalanya tertunduk.

Dalam diam laki-laki itu menangis.
Apakah dia benar-benar akan kehilangan gadis itu. Dirinya bahkan belum mengucapkan kata permintaan maaf. Dia tidak bermaksud menyakiti sahabatnya.

Melihat yeju menangis didepan matanya dia tidak bisa, apalagi harus menyakiti hati wanita Itu. Dia tidak menyangka kata-katanya bisa membuat yeju menderita.