Bagian tiga - Serum

194 15 0
                                    


Cuaca sangat dingin saat senja tiba. Harriet, Sonya dan Aris duduk bersama sambil mengobrol. Sementara didepan mereka ada Newt, Minho dan Frypan. Frypan menyapa Aris membuat Mereka saling menatap. Mereka saling melambai kemudian Thomas datang menanyakan dimana Teresa.

Teresa gadis berambut panjang itu berdiri diatas bukit. Memandang langit yang kian menggelap. Thomas berjalanan menghampirinya dan sedikit mengobrol.

Luka Tiffany sudah sedikit membaik dan Brenda benar benar sembuh. Gadis itu sudah energik bahkan tidak terlihat sakit sama sekali.
"Kau sudah membaik?"

Belum sempat Tiffany menjawab pertanyaan Brenda suara pesawat terdengar diatas mereka. Jorge datang dengan tergesa gesa membawa Brenda keluar karena WICKED menyerang. Tiffany langsung mengikuti mereka dan bersembunyi di balik tangki.

"What the hell" gunamnya.

"Brenda Brenda!! Tiff!"

Thomas berteriak heboh melihat tenda medis terbakar Brenda segera menarik Thomas bersembunyi bersama mereka. Dia tampak lega kedua gadis itu baik baik saja, Tiffany memilih tidak melihat Thomas dan sibuk memperhatikan Vince dan Harriet yang sebentar lagi tertangkap, dia menggigit bibirnya dengan gelisah ingin sekali dia menolong tetapi lengannya masih sangat lemas, Lagipula gadis itu juga tidak memilik senjata atau semacamnya.

"Ayo kita harus pergi selagi ada kesempatan" Jorge berbisik pada mereka bertiga. Brenda mengangguk sementara Thomas dan Tiffany menggeleng secara bersamaan.

Brenda diam diam melihat respon tidak bisa, reflek mereka berdua sangatlah cocok juga dikatakan sebagai anak kembar. Bahkan jika Brenda belum mengetahui fakta itu dia pasti sangat mempercayainya sekarang.

"Aku tidak bisa meninggalkan teman-temanku"
"Aku tidak bisa meninggalkan teman-temanku"

Bahkan sekarang mereka berdua berbicara Kalimat yang sama persis. Jorge terus membujuk mereka yang tetap teguh pada pendiriannya. Hingga akhirnya pria tua itu memilih menyerah dan membawa Brenda untuk kabur.

"Any ideas, Idiot?"
Tanya Tiffany yang semakin tidak bisa berfikir semua teman temanya sudah tertangkap dan dikumpulkan.

"Maybe"
Jawab Thomas antara yakin dan tidak yakin menatap mata adiknya itu kemudian meraih dinamit didekatnya. Mereka berdua akhirnya berdiri dan menyerahkan diri bersama anak anak yang lain.

Janson melihat lihat semua remaja yang terduduk didepannya.
"Apa kita dapat semuanya?"

"Kurang lebih"

Anak buah Janson mulai memindai tengkuk mereka satu persatu.

"B5!"
"A4!"

"Dimana Thomas?" Janson memicingkan matanya mencari sosok anak yang harusnya ada dalam daftar utama buruannya.

Thomas datang dibelakang kepulan asap menggandeng Tiffany disebelahnya. Vince dan Mary hampir pingsan kenapa mereka berdua begitu bodoh. Seharusnya mereka kabur dengan Jorge dan Brenda. Terlebih Thomas dia adalah anak yang sangat WCKD inginkan. Mary terus berdoa untuk keselamatan Tiffany.

Tiffany ditarik anak buah Janson dan dipindai kemudian di dudukan paksa disebelah Minho dan Newt.
"B7!"

Thomas bersimpuh disebelahnya setelah mendapat pukulan dari Janson

"kenapa kalian tidak lari" tanya Minho dengan tatapan heran.

"Aku Lelah terus berlari" kedua remaja itu menjawab dengan berbarengan membuat Newt sedikit heran sampai memajukan tubuhnya melihat mereka. Sonya dan Harriet juga saling bertatapan bagaimana bisa seorang Runner berkata demikian.

OBLIGATION | The Maze Runner FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang