CINTA PERTAMA GUS CUEK [ END ]

15.

* pagi pun tibah aira dan kawan-kawan nya pun libur sekolah jadi mereka hanya fokus setoran hafalan Alquran nya, sekarang mereka berada di teras depan kamar mereka, antara mereka bertuju ada yang sedang menyapu, nyantai, ada yang sedang murojaah, dan juga ada yang sedang menjemur pakaian, mereka sedang sibuk dengan tugas masing-masing *

" Mbaaa aira " panggil Zainab

" Iyaa ada apa? " Tanya Aira

" Mba tadi aku lihat ada yang Dateng ke pesantren kata nya si cowok mba " ucap Haura

" Cowok aku ? " Tanya Aira

" Iya mba coba deh mba samperin aja masih di rumah umi orang nya di sana juga ada Gus Ibrahim juga sama ustadz alif ".

" Oh yaudah makasih ya udah di kasih tau, Syif temanin aku yuk "

" Iya mbaa sebentar pakai sendal ".

Mereka berdua pun pergi menuju rumah umi zahro.

*****

Sesampainya sana mereka berdua dapat tatapan tajam dari Gus Ibrahim tatapan itu untuk Aira.

" Assalamu'alaikum " ucap mereka berdua

" Waalaikumsalam " jawab mereka semua

" AIRAAA kangen banget aku sayang ". Ucap azil

" Gilaa Lo ngapain Lo kesini? " Tanya Aira

" Pengen ketemu kamu sayang ".

" Zil stopp gue bukan siapa-siapa Lo dan gue sama lo gak ada hubungan apapun ".

" Gue cinta sama lo pengen peluk ". Azil pun mendekat ke arah aira

"  Hi jangan kurang ajar ya anda ". Ibrahim pun menarik kera baju azil

" Lo siapa? Jangan ikut campur " azil pun langsung mendorong Ibrahim dengan kasar

" AIRAAA sayang " .

" Azil udah gila Lo ".

Azil pun memegang tangan Aira dengan sedikit kencang, Ibrahim yang melihat nya pun langsung memukul wajah azil hingga memar, azil yang tak terima pun langsung memukul balik wajah Ibrahim.

"Stopp azilk stopp " cegah Aira

"Jangan berani-berani anda sentuh tangan Aira!!! " Teriak Ibra langsung memukuli wajah azil

" Ibrahim naik stopp istighfar" ucap umi zahro

Ustadz alif dan ustadz Farid pun membantu memisahkan Gus ibra dan azil, santri putri dan santri putra pun datang untuk melihat.

" STOPPP !!! " Teriak Aira

mereka berdua pun berhenti berkelahi.

" Azil sekarang lo balik jangan pernah lo ganggu pesantren ini ". Tegas Aira

" Tapi Ra gue sayang sama Lo "

" Azilll sadarr gue bukan siapa-siapa lo lagi dan kita udah lama gak ada hubungan jadi gue harap lo jangan pernah ganggu kehidupan gue lagi, dan jangan pernah lo sekali lagi injak kaki di pesantren ini kalo lo masih berani gue laporin polisi " tegas Aira dan mengancam azil

Para santri pun menggiring azil untuk keluar dari dalam pondok pesantren ini.

" Semua nya bubar ya " ucap umi.

Para santri pun pergi meninggalkan mereka.

" Gus maafin saya " ucap aira.

Ibrahim pun tak menghiraukan ucapan Aira dan meninggalkan Aira dan masuk kedalam rumah nya begitu saja.

" Umii maafin Aira ya "

" Iya nak ".

" Umi masuk dulu ya ".

Aira baru melangkah untuk menuju kamar nya tapi ustadz alif memanggil nya.

" Aira " panggil ustadz alif

Aira pun berbalik arah.

" Iya ustadz ada apa ? ".

" Nanti temui saya di ruang Gus Ibrahim" .

" Iyaa ".

****

" Syifa mau ikut mba ya takut mba kenapa-kenapa " ucap Syifa

" Gue gak apa-apa kok Syif lo ke kamar aja nanti biar gue ke ruang Gus Ibrahim nya sendiri aja, makasih ya Syif maaf jadi ngerepotin lo gue Syif ".

" Isss gak kok mba gak ngerepotin sama sekali ".

" Aku temani ya mba ".

" Emang nya gak apa-apa? " Tanya Aira

" iih gak apa-apa lah mba ".

" Ya udah yuk keruangan Gus Ibrahim ".

" Yuk ".

Mereka berdua pun pergi keruangan Gus Ibrahim.

****

" Assalamu'alaikum ".

" Waalaikumsalam ". Ucap ustadz Farid

" Duduk Ra ".

" Iya ustadz ".

" Kita tungguin Gus Ibrahim sama ustadz alif ya ra soalnya belum Dateng ". Ucap ustadz Farid dan di bales anggukan kepala oleh Aira.

Beberapa menit kemudian akhirnya Gus ibra dan ustadz alif Dateng beriringan.

" Assalamu'alaikum".

" Waalaikumsalam".

" Rid lif saya ingin bicara sebentar ya sama Aira ".

" Iya Gus saya juga mau mengambil kitab " ujar mereka berdua

Hening...

" Gus "

"Aira " ucap mereka barengan

" Kamu duluan aja " ujar Ibra

" Gak Gus aja ".

" Kamu aja ".

" Gus aja ".

" Yaudah saya duluan, aira jawab pertanyaan saya dengan sejujurnya ada hubungan apa kamu dengan cowok gak jelas itu? " Tanya Ibrahim

" Dia mantan gue, gue udah lama putus nya mungkin 5 tahun yang lalu ".

" Astaghfirullah, kenapa kalo kamu sudah putus kenapa cowok itu masih manggil kamu Sayang? ".

" Gue juga gak tau kenapa dia kaya gitu, dia cowok gila yang udah menghamili sepupu gue, sampai akhirnya sepupu gue meninggal gara-gara depresi karena cowok itu gak mau bertanggung jawab, waktu itu dia masih jadi pacar gue dan gue juga gak tau dia ternyata selingkuh sama sepupu gue sendiri, Sampai sekarang dia masih ngejar-ngejar gue, gue gak suka sama dia. " Jelas nya

Ibrahim yang mendengar penjelasan dari Aira pun hanya terdiam.

" Saya mau kamu tetap disini ". Ucap Ibrahim

" Maksudnya? ".

" Kamu tinggal di pesantren ini biar aman saya gak mau kamu kenapa-kenapa apalagi cowok itu memegang tangan kamu dan itu dosa besar dan saya gak mau kamu kenapa-kenapa, kalo kamu di luar sana saya takut kamu ikut pergaulan bebas lagi".

" Guss gue juga bisa jaga diri sendiri dan gue juga bisa jaga harga diri gue dan kehormatan gue sebagai seorang wanita, gue juga tau batasan dan oh iya Gus jangan sok perhatian dan perduli sama saya. " Ketus Aira

" Aira kamu kenapa si? Sikap kamu kok jadi berubah gini ? Dan kamu kenapa selalu menjauh setiap ada saya " Tanya Ibrahim

Aira pun menarik nafas panjang.

" Kenapa? Ini sifat asli saya kok Gus, kan Gus sendiri yang minta kalo saya harus jauhi Gus apa salah? Ha? ". Aira pun sambil cengengesan Aira pun pergi meninggalkan Ibrahim

" Airaaa " panggil Ibrahim.