Skip....
Ely dkk telah sampai ditempat yang menjual janin ilegal
"Gw sama Ely masuk duluan" ucap Eris
"Apakah semuanya udh terhubung?" ujar Rudi
Sudah
"Ok, mulai" ucap rudi
"Yuki lu udh non aktifkan CCTV-nya?" tanya Eris yang sudah siap dengan perannya sebagai suster
"Udah, tinggal bobol aja pintu belakang disana gk ada siapapun" ucap yuki tanpa mengalihkan pandangannya ke eris
"Ok, sekarang eris, ely sama kyao lewat belakang biar gw tunggu komando dari ely, gw tunggu disini dulu" ucap rudi
"Ok, alat komunikasi udh on semua kn?" ucap eris
"Sudah"
"Yaudh, ayo el langsung laksanain aja waktu terus berjalan" ucap eris
Ely hanya menganggukkan kepala pertanda 'iya'
Eris, Ely dan kyao menuju pintu belakang rumah sakit, untuk masuk kedalam mereka harus membobol kunci yang ada di setiap pintu
"Gw udh bikin kunci serbaguna, ini bisa masuk kedalam pakai kunci ini, tanpa repot lagi nyolok², jangan sampai hilang" ucap jelas kyao sambil memberikan kunci serbaguna yang dibuat olehnya
"Ok, abis ini lu harus siaga terus dipintu ini" ucap Eris
"Santai, kalian harus hati², karena dipintu yg mau mengarahkan ke ruangan tempat pengaborsian banyak penjaga disana, mereka semua membawa pistol, kalian bawa apa?" ucap jelas kyao
"Klo gw bawa pisau doank, klo ely dia td bawa gas air mata, sama handgun" ucap Eris
"Itu udh dari cukup, tpi untuk jaga² lu ris bawa handgun gw aja, gw td bawa dua, handgunnya udh gw isi amo" ucap kyao lalu memberikan handgun nya
"Ok, gw masuk dulu" ucap Eris
"Semoga sukses" ucap kyao menepuk pundak Eris
"Ayo"
"Ya"
"Hati²" ucap kyao
Eris dan ely masuk kedalam rumah sakit tsb.
Sedangkan rudi dan yuki
"Lu beneran udh retas semua CCTV-nya?" ucap rudi
"Udah, eh ely sama Eris dh masuk ni" ucap yuki yang melihat ke2 temannya didalam monitor
"Yaudh gw stand by di pemadaman listrik" ucap rudi bergegas untuk menuju pemadaman listrik
"Yaudah, hati² jangan sampai ketahuan oleh penjaga" ucap yuki
"Ok"
Rudi meninggalkan yuki sendirian Dibasement rumah sakit
Sedangkan Eris dan ely
"Kita naik lift ke lantai 14, lalu kita belok kiri, masuk ke pintu yang berwarna coklat kayu, ada bintik hitamnya" gumam Eris yang masih didengarkan oleh ely
"Ya"
Ely dan Eris pergi menuju lift untuk naik ke atas
Alat komunikasi
(Penjelasan : alat ini biasa digunakan hanya untuk para mata², hampir mirip earphone, tapi ini khusus)
'Ris, el hati², saat masuk kedalam pintunya pastikan semua aman, takutnya mereka masang jebakan'-yuki.
'Tenang gw udh siapin beberapa barang yang buat mendeteksi keberadaan disetiap jebakan'-eris
'Rudi lagi ditempat pemadaman listrik, udah matiin beberapa saklar yang mengalir ke ruangannya, tapi klo untuk jebakan kayaknya mereka nyimpen pemadaman listrik khusus, jd hanya orang yg pernah masuk situ'-yuki
Sedangkan Ely menatap satu orang suster yang membawa beberapa peralatan operasi
'Bukannya ini lift untuk umum ya?, harusnya dia naik lift yang khusus untuk para perawat atau dokter, mencurigakan, gw harus ikutin dia' gumam Ely dalam hati
Tingg
Suster yang tadi dicap mencurigakan oleh Ely, keluar dari lift no. 16, tanpa sepengetahuan Eris, Ely keluar dari lift lalu mengikuti suster tsb.
'baiklah,tinggal 2 lantai lgi, yakan lu, ehh'-eris
"Lh kemana dia?, td ada disamping gw"
'adapa?'-yuki
'ely gk ada disamping gw, coba lu cari di setiap CCTV buat nyari ely'-eris
'ok, tunggu'
Sedangkan orang yg dicari Eris sedang mengikuti suster td
Suster yg td diikuti oleh Ely masuk kedalam ruangan yg bernama ruang laboratorium
'Gw masuk aja deh, siapa tau ada petunjuk dalam hal ini' gumam Ely dalam hati
Akhirnya Ely menghampiri suster itu
Puk
"Arghh..."
"Sus, ini saya"
"Oh, eh, kamu siapa?" tanya suster itu yang bingung
"Oh, iya saya anak magang baru, td saya suruh rekan saya datang kesini, pas banget td saya ketemu anda di lift" ucap Ely
"Oh, anak magang baru, loh klo ketemu saya di lift kenapa gk panggil aja" ucap suster itu
"Saya malu, trus saya juga gk tau nama anda, jd maaf td saya langsung nepuk pundak anda, maaf saya ngagetin anda td" ucap Ely
"Ya tidak apa, oh ya panggil saya suster margareth saja, atau suster Gareth juga gpp kok, ahaha" ucap suster itu yang bernama margareth
"Iya suster Gareth, klo nama saya tania atau tina juga gpp" ucap Ely yang memberitahu nama samarannya
"Loh kan, nama kamu tania kenapa manggilnya tina?" ucap suster itu heran kpd Ely
"Iya, temen saya juga ada yg namanya tania, jd biar gk samaan jd nama panggilannya tina, gitu" ucap jelas Ely
"Oh begitu, eh yaudah ayo langsung masuk aja" ucap suster Gareth yang mempersilakan Ely masuk
Sedangkan Eris kebingungan karena Ely hilang, bukan hanya Eris tetapi yuki, rudi, dan kyao sedang berusaha mencari Ely
Earphone
'gimana udh ketemu? '-rudi
'belom,coba yuki,lu cari disetiap lorong rumah sakit'-eris
'bentar'-yuki
'ehh ketemu, tunggu, kok Ely... '-yuki
'kenapa?, dimana dia?'-eris
'dia...'-yuki
KAMU SEDANG MEMBACA
🖤THE DARK DEVIL🖤 || The End ||
De TodoDark devil sangat ditakuti karena kekejaman mereka yang membasmi hama bumi, beberapa orang yang tidak mengetahui dark devil hanya perkumpulan biasa, tapi jika saja mereka dengan sengaja mencari masalah maka siap untuk menjilat neraka dan itu sama sa...