ARSA

DUA

Malam ini arsa akan melaksanakan makan malam bersama kakeknya seperti biasa.

Arsa menuruni tangga lalu berjalan kearah meja makan, arsa memilih duduk berhadapan dengan kakeknya.

" Arsa " Panggil

" Iya kek? "

" Sebelum makan kakek mau ngomong sesuatu "

" Mau ngomong apa kek? "

" Kakek pindah tugas ke bandung dan besok pagi kita harus udah pindah dari sini, mau tidak mau kamu harus ikut sama kakek dan lanjut sekolah kamu disana, bibi yuni ikut sama kita. "

Tubuh arsa membeku, tanpa sadar air mata sudah menggenang. Ini terlalu tiba tiba bagi arsa, arsa menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju, arsa tidak mau harus berpisah dengan disti sahabat nya dan keluarga disti yang sudah bersama nya.

Arsa seorang anak yatim piatu kedua orang tua nya telah meninggal karena kecelakaan saat arsa berumur 2 tahun. Arsa dari kecil di rawat oleh kakeknya dan art yang bekerja di rumah ini yaitu bibi yuni, kakek arsa bernama Bobby aditya arsha ia seorang anggota tni yang sudah mengabdi puluhan tahun pada negara.

Kakek bobby menghela nafas berat, kakek bobby menatap arsa bisa di lihat perubahan raut wajah arsa yang sedih.

" Arsa gamau pergi dari sini, arsa mau sama disti, disti pasti sedih kalau arsa pergi nanti siapa yang jagain disti kakek" Arsa terus terisak

" Lihat kakek arsa " Pinta kakek bobby

Arsa menatap wajah kakek bobby dengan air mata yang terus keluar.

" Arsa dalam hidup ini ada yang namanya perpisahan, suatu saat pasti akan terjadi dan kamu harus siap dengan itu. Ini hanya jarak arsa kapanpun kamu bisa menemuinya, kamu masih bisa menghubungi disti nak. "

" Kakek lagi ga bohongin arsa? "

" Untuk apa kakek bohong, malam ini kamu temui disti berpamitan sama mereka dan jangan lupa ucapkan terimakasih pada mami papi kamu " Ucap kakek bobby

" Baik kakek "

" Maafin kakek ya sayang "

" Gapapa kek, arsa mengerti " Jawab arsa

Bobby tersenyum, sedari kecil arsa selalu mengerti dan memahami apa yang tengah terjadi. Bobby tidak menyangka cucunya kini sudah mulai bertumbuh dewasa dengan baik.

" Makan yang banyak biar kamu cepat tumbuh besar " Ucap bobby

~••••~

"Arsaaaaa " Disti menerjang tubuh arsa memeluk nya.

" Arsaa makasih ayam nya, aku suka " Disti melonggarkan pelukan

" Iya, mami celin sama papi jian kemana? " Arsa mengedarkan pandangan

" Ada di belakang, kamu mau nginep? "

" Engga, aku mau main aja "

" Arsa ayo kita nonton Jurassic world udah ada tau " Ajak disti

" Emang iya?, ayo disti aku mau nonton "

Arsa dan disti berlari ke ruang tv, mami celin dan papi jian hanya menggeleng kecil melihat tingkah mereka berdua.

" Pasti mau nonton Jurassic world " Ucap papi jian ikut duduk bersama mereka

" 100 untuk papi " Serentak mereka berdua

" Kalau gitu kita nonton bareng bareng " Ajak mami celin di setujui mereka