chapter 5 : menyenangkan

1K 118 16
                                    

"Nak jaga diri mu ya dirumah". Persephone mencium kening dokja dan berpamitan.

"kami sudah meletakan uang jajan di atas meja makan". Hades mengelus kepala dokja setelah persephone mencium kening dokja dan berdiri tegak.

"baiklah ayah, ibu hati² kerjanya di luar kota".

"haha kau juga dokja jangan membuat masalah selagi kami tidak ada". Persephone tertawa dan mencubit pipi dokja dengan pelan.

"i-ibwu berhwenti..."

"baiklah kalo begitu kami akan pergi dulu".

Setelah itu hades dan persephone berjalan dan masuk ke dalam mobil mewah berwarna hitam.

"selamat jalan". Aku melambaikan tanganku kepada mereka yg dibalas dengan lambaian juga dari persephone dan senyuman dari hedes.

Setelah mobil tersebut lumayan jauh dari dokja persephone mulai mengangkat suara.

"bukankah ini bagus sayang".

"apanya?".

"soal dokja, kurasa dia menjadi lebih periang dan sering menghabiskan waktu bersama kita sekarang".

"ya kau benar kuharap ini akan berlangsung lama".

_

"hmmm mereka sudah jauh mending aku kerumah melihat berapa uang yg mereka tinggalkan".

Aku pun berjalan masuk kembali ke dalam rumah dan menuju meja makan dan melihat amplop berwarna coklat yg tebal.

"kurasa ini uangnya". Aku pun mulai membuka amplop tersebut dan tercengang.

"WTF!? Ini kok banyak uang merahnya anjir!". 'tentu aku terkejut karena sebagai pekerja kantoran biasa gajiku hanya sebagian kecil dari ini'.

(bagi yg penasaran berapa uangnya itu adalah 10.000.000 an lebih $_$)

"Dahlah mending belajar buat persiapan ujian minggu depan".

Aku pun mulai belajar sampai malam dan tentu di beberapa waktu aku menyempatkan membaca novel hehe dan untung saja aku masih ingat dengan pelajaranku dulu jadi aku tidak ketinggalan dan kesusahan dalam belajar.

Dan aku teringat bagaimana caranya menghindari yoo joonghyuk ya itu cukup mudah kau hanya perlu menjadi npc saja karena kebanyakan novel tentang ini pasti mereka berusaha untuk mengubah alur novel yg ada supaya mereka tidak mendapat masalah.

Tapi justru itu pilihan yg lumayan tolol, kalo kau mengubah alur cerita nya atau mengikuti alur ceritanya tapi kau masih buat masalah itu namanya sama aja gob- ekhem ya gitu.

Jadi lebih baik aku diam² saja tidak ngapa²in dan seberusaha mungkin untuk tidak terlibat dengan yoo joonghyuk. Dan itu keputusan yg bijak baiklah aku sudah memutuskan.

Sampai pada akhirnya aku memutuskan untuk tidur tidak menyadari tanpa adanya karakterku justru itu juga dapat mengubah alur cerita novelnya dan ya aku baru saja mengatai diriku sendiri tolol.

.

"hmmm dimana ini?".

Aku sekarang berada di ruangan putih yg tentu saja tidak aku kenal.

"apa aku bermimpi? Kalo aku bermimpi seharusnya aku tidak sadar ini mimpi, atau jangan² ini lucid dream?".

"kau-!".

'siapa?'

Tiba² sesosok manusia berlari kepadaku dan entah kenapa aku juga ikut berlari dan menggapai sosok itu sampai saat tangan kami hampir bersentuhan...

good i'm in the novel (jongdok)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang