part 18

1.5K 101 0
                                    

Benar benar menghilang dari hadapan Jeno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Benar benar menghilang dari hadapan Jeno. Jaemin selalu menghindar jika bertemu Jeno ntah bagaimana pun caranya.

"ini jadinya malah kaya Jaemin punya fans ya" ujar Mark.

"iyaa saking bucin gatau bucin gatau penasaran itu si jeno"

Jeno mendapati Jaemin ditaman belakang yang sedang duduk disana "mau kabur kemana lagi sih?!" ujar Jeno kesal. pasalnya sudah 3 kali jaemin selalu kabur dari hadapan jeno hari ini.

"Apasih! mau apalagi?!"

"gua mimpi semalem gua nyatain perasaan ke lu" ujar Jeno

"mimpi doang" Jeno menggelengkan kepalanya "gak ini bukan mimpi biasa kan pasti?! udah 3 kali lo mimpi begini jaem"

Jaemin memutar bola matanya malas "jen mau apalagi sih?"

"gua suka kan sama lu di alam bawah sadar gua?!" tanya Jeno yang mulai kesal "iya"

"gua sampe gamau balik ke badna gua kan karna gua lupain lu?" Jaemin lagi lagi hanya menjawab iya.

"kalo gitu ayo kita kenal lebih dekat... gua mau gua juga suka sama lu dialam sadar gua sekarang" ujar Jeno

Jaemin langsung berdiri dan mengharap jeno "gua gamau lu ikut terbawa sama dunia gua yang aneh... gua gamau oandangan orang juga jadi buruk soal lu. inget lu primadona kampus utama yang selalu dibanggakan oleh semua orang bahkan fans cewe lu banyak"

"gamau jaem... ay—" Jeno menggengam lengan Jaemin akan tetapi di tepis olehnya .

"gamau jen... jalanin hidup lu sendiri. dan jangan ganggu gua. muak gua liat lu"

******

Setelah Jaemin mengatakan hal tersebut. Jeno henar benar menjauh. bahkan sekarang ia melayani beberapa fans perempuan yang berada di sekitarnya.

"buayanya udah mulai" ujar Mark

"minimal satu lah no" saut Hyunjin.

Jaemin dan haechan melewati kerumunan mahasiswi yang sedang meminta instagram jeno setelah sekian lama mereka bertanya.

"chan... mau kemana?" mark menarik lengan haechan "ke kanti kak kenapa?" tanya haechan

"nanti malem gua kerumah ya" ujar Mark

"iya sayangku" Jaemin yang mendengar itu bergidik geli.

"ew"

Jaemin menatap Jeno diam diam. hatinya semakin terisis. ada oenyesalan juga ketika ia mengatakan hal tersebut beberapa hari lalu.

"Jaem... jaem... WOI NGELAMUN NANTI LU KESURUPAN" celetuk Haechan

"oh iya kenapa?"

LOST OF RAGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang