23=Bertemu Lagi

63 25 35
                                    


Selamat membaca
Jangan lupa vote dan komen biar saya semangat bikin cerita
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

.

........

Molia sedang bertelpon dengan ayahnya di kursi penonton sedangkan Kiara sudah ke rumah sakit karena ada jadwal anak koas.

Molia tak tahu jika ada Leander duduk disampingnya,pas selesai menelpon ayahnya alangkah terkejut Molia melihat sosok pria bertubuh tinggi.

Sedangkan Leander pasang wajah galak dan dingin terhadap Molia.

"Molia Winata. Gimana kabar mu hari ini, seharusnya kamu bersyukur karena kamu wanita pertama yang gue datangi disini."tanya Leander dingin.

Molia tak salah dengar Leander menyebut namanya padahal dia suka memanggil nya dengan sebutan cewek sampah.

"Saya baik, selamat buat Dragon Scale dan selamat buat kerja kerasmu hari ini."ucap Molia dengan sopan meski dia masih bingung dan heran saja.

"Aku tak butuh ucapan selamat dari mu. Yang aku tanya adalah kamu masih dekat Daniel Sudario."

Molia tak pernah mau dekat dengan Daniel apalagi bicara dengannya. Karena Daniel bukanlah pria yang dia mau.

"Dia bukan tipe ku,aku tak pernah menaruh hati ku kepadanya."

"Lantas siapa pria yang kamu mau,Pak Victor atau Pak Ramon."tanya Leander dingin tapi dia penasaran.

"Ngapain juga aku suka sama suami orang."jawab Molia lembut.

"Lantas siapa yang tipe pria yang kamu mau."tanya Leander dingin.

"Kenapa kamu ingin tahu."Molia balik tanya.

"Emangnya gak boleh iya."

"Iya gak boleh lah."

Tiba-tiba Daniel muncul didepan Molia dan Leander benar-benar mengganggu saja.

"Hai Molia."sapa Daniel dengan senyum manisnya.

Dengan sigap Molia menendang kakinya Daniel hingga kesakitan. Tanda Molia tak mau diganggu oleh Daniel.

Leander tak mau juga bantu kakaknya yang habis di tendang kakinya oleh gadis pendiam. Molia bangkit dari kursi penonton.

"Molia Winata,aku ingin kamu menjadi kekasihku. Aku bisa membahagiakan kamu di masa kini hingga masa depan."

Dengar pengakuan dari Daniel membuat Molia pusing kepala terus Leander tiba-tiba mau marah dan perasaannya jadi kacau.

"闭上你的嘴!(Bì shàng nǐ de zuǐ!)."teriak Molia pakai mandarin biar Daniel gak tahu artinya apa.

闭上你的嘴artinya tutup mulutmu.

Daniel tak mengerti bahasa mandarin yang pakai Molia sedangkan Leander iya dia tak tahu artinya. 

"Ngapain sih kakak nyatakan cinta ke dia. Dia itu ilfil sama kakak."tanya Leander heran.

"Kenapa kamu cemburu kalo aku nyatakan cinta kepada Molia."tantang Daniel kayak orang gila.

"Aku cemburu atau bukan itu urusanmu. Urus kantormu sana. Jangan urus aku atau Molia."

Gak salah dengar kah telinga Daniel pas Leander sebut nama gadis yang dia suka.

"Berhenti."teriak Molia muak banget.

"Dan kamu jangan pernah ganggu kehidupan aku. ,aku tak pernah menyukaimu sampai aku meninggal dunia."Molia kasih peringatan buat Daniel.

Silent Love✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang