"Papah sama Mamah bakal cerai, kamu mau ikut siapa?"
Eha terdiam waktu Papahnya ngeluarin amplop berisi surat dari pengadilan agama diatas meja.
Hati Eha langsung hancur saat itu juga. Keluarganya sekarang gapunya harapan lagi untuk bersatu. Mereka udah berbeda jalan.
"Eha, maafin Mamah Dek..."
"Siapa yang duluan selingkuh?"
"..."
"..."
Kedua orang tua Eha seketika bungkam dengar pertanyaan putri mereka.
"Jawab, Eha perlu tau," -tekan Eha natap kedua orang tuanya bergantian.
"Mamah-"
"Papah yang duluan," -belum sempat istrinya selesain ucapannya, Edgar lebih dulu motong.
"Bukan Dek, ini semua salah Mamah," -ucap Hani, Ibunya Eha.
"Kalau bukan karna saya yang lebih dulu selingkuh dengan cowo lain, kamu gak akan ikut selingkuh juga Mas," -jelas Hani natap Edgar merasa bersalah.
"Saya tau kamu bukan lagi Edgar yang dulu suka ganti ganti pasangan, tapi kamu terpaksa selingkuh seperti ini karna kamu ingin balas dendam dengan saya benar?"-tanya Hani.
Edgar diam. Dia gak bisa mengelak ucapan istrinya itu.
"Maafin saya, Han. Seharusnya saya gak melakukan hal itu," -Edgar menyesal.
Eha diem diem nahan nangis. Dia gabisa liat orang tuanya kaya gini.
"Kalian gak bisa kaya dulu lagi?" -tanya Eha lirih.
Suara Eha yang terdengar putus asa itu berhasil bikin kedua orang tuanya ikut sakit hati.
"Maafin Mamah sayang, tapi Mamah gabisa."
"Kenapa?"
"Maaf..." -ucap Hani pelan.
"Eha bakal jawab nanti setelah persidangan," -ucap Eha lantas pergi ke kamarnya meninggalkan kedua orang tuanya diruang tamu.
"Aku ke atas dulu," -pamit Edgar menyusul Eha.
Namun, saat sampai didepan kamar putrinya, ia justru berhenti. Suara isak tangis terdengar disana. Membuat Edgar terpaksa menarik mundur kakinya dari sana.
⭐⭐⭐⭐⭐
Sorenya Eha pergi ke rumah Lilis sesuai janjinya kemarin.
Dengan keberanian yang tinggal setipis tisu, dia muncul didepan orang tua Lilis dengan tampang habis nangis.
"Eha! Kamu kenapa?!" -Bunda kaget ngeliat Eha yang berdiri lesu didepan pintu rumahnya.
Wanita itu langsung ngerangkul Eha dan bawa masuk ke dalam rumah.
Lilis yang lagi nyantai nonton Tv disofa juga langsung loncat ke lantai liat keadaan Eha yang berantakan.