Different -yeonbin

6. cafe

Jangan lupa vote, komen & follow
--------------------

Hari minggu telah tiba, Beomgyu menetapkan kafe gimignano sebagai tempat makan siang juga mengajak Haechan untuk bercerita

Beomgyu memasuki pintu kaca berukuran lumayan yang menggantungkan tulisan 'Open'

Dia melihat meja nomor sepuluh yang ditempati dengan orang yang ingin ia temui, siapa lagi kalo bukan Lee Haechan

Beomgyu menduduki kursi yang berada di depan Haechan setelah meja. Mereka memesan makanan dan minuman yang tersedia di buku menu cafe itu

Lumayan menarik, gimignano kafe adalah kafe anggun inspirasi khas dari italia

Kafe tersebut juga memiliki berbagai macam menu yang menarik tak hanya di mata, namun juga di mulut

Usai memesan, Haechan membuka topik duluan

"Apa yang mau diceritain?" Tanya Haechan mengingat tujuan utama dirinya bertemu dengan Beomgyu yang sekarang di depannya itu

"Lo pasti cape nyari pelaku pencurian juga kan bang?"

Haechan mengangguk, dia cukup muak dengan kasus yang tak diketahui kapan akan berhenti

"Kenapa emangnya?" Penasaran kenapa Beomgyu tiba tiba membahas soal kasus tersebut, lebih baik jika Haechan menanyakannya

"Gue kayanya punya petunjuk, kalo petunjuknya beneran nyata. Gue juga bakal kaget" Jelas Beomgyu terlebih dahulu membuat Haechan tambah penasaran

"Ingat ga waktu kita dikurung seharian di kantor sama Yeonjun?" Dibalas anggukan oleh Haechan
Siapa yang tak ingat akan hal itu, sungguh momen legendaris yang tak bisa dilupakan

"Malam malam gue lagi ke toilet, trus denger di sebelah ruang buang air gue ada yang lagi nelfon"

"Pokoknya seingat gue orang yang lagi nelfon itu nyebut 'kakak'" jelas Beomgyu secara perlahan agar kata katanya bisa dicerna baik oleh Haechan

"Yaa gapapa lah, nelpon kakak"
Tapi Haechan terlalu yakin dengan apa yang diucapkannya barusan

"Tapi kakak dari tuh orang yang lagi nelpon itu adalah pelaku pencurian kasus yang selama ini kita cari" Begitu Beomgyu menyelesaikan kalimatmya, Haechan ternganga tak percaya

"Kenapa lo bisa tau kakaknya pelaku?" Memastikan, Haechan jadi ingin lebih banyak bertanya

"Waktu lagi nelfon, dia bilang kaya 'gue disuruh cari data tentang kakak gue sendiri, kocak' dan yang pasti dia dari tim komputer kan? Yang disuruh cari data tentang pelaku cuma tim komputer

"Tapi gue juga gatau ya, itu beneran atau ga. Bisa aja itu setan yang lagi gangguin gue karna pusing nyari pelaku, wajar aja udah malam"

"Orangnya siapa, nah itu juga gue belum tau. Suaranya rada deep intinya"

Haechan berharap jika Beomgyu beneran cuma diganggu doang, Beomgyu juga berpikiran seperti itu

Mendingan dia diganggu setan daripada beneran ada pengkhianatan di kepolisian yang sudah dianggap keluarga oleh diri masing masing

Mereka tentu tak mau jika salah satu dari orang orang yang mereka percayai dan sayang ternyata berkhianat

Sungguh itu hal yang memalukan dan mengecewakan

"Jangan dulu ngasih tau ke siapa siapa, cukup ke gue aja dulu. Takutnya emang beneran setan kan ga lucu saling fitnah"

"Anggota polisi yang punya kakak ada banyak, jadi mendingan kita diam aja sampai ketemu petunjuk yang bener bener kuat" saran Haechan menbuat Beomgyu hanya meng'iya'kan ucapannya saja

"Permisi, nasi ayam sosis bakar spesial dua, jell puding dua, smoothie orange sama vanillanya yaa" Kata pelayan itu sembari senyum menaruh makanan yang dipesan oleh dua pelanggan tersebut

Beomgyu dan Haechan membalas senyum pelayan yang menghampiri mereka berdua di meja, setelahnya mereka memakan makanan mereka dengan lahap

Makanan disini sungguh enak, mungkin mereka akan menandai kafe ini jika ada janjian atau mau makan enak

Sebab tampilan kafe dan tamannya yang juga segar dilihat

Tanpa mereka sadari, dari sehabis masak, Choi Soobin dari jauh memerhatikan mereka

Sedari hari jumat, Soobin diterima jadi pemasak di kafe gimignano karena kemampuan masaknya yang juga pas dengan resep kafe itu

Soobin mendengar hal yang dibicarakan teman adeknya yang baru saja menginap di rumahnya tepat tiga hari yang lalu

"Mereka curiga tapi gatau orangnya siapa, bisa jadi saling fitnah. Kenapa bisa orang seperti mereka jadi polisi?"

Batin Soobin mengejek Beomgyu yang mendapat petunjuk yang masih dimisterikan

Lucunya, mereka malah positif thinking bahwa itu adalah hantu
Tapi itu menjadi peluang Soobin dan Sunghoon untuk tidak dicurigai lebih lanjut

Soobin mengetik pesan dan mengirimkannya ke kontak 'hoonhoon'

Itu nama kontak Sunghoon di handphone milik Soobin

Dari jauh, Soobin memfotokan beomgyu yang sedang menikmati makanan pesanannya

'Teman kamu yang kemarin nginap ngedenger telfon kita waktu itu, lain kali kalo mau nyampein sesuatu di kantor pake chat aja kalo berhubungan dengan kasus'

Kira kira seperti itulah pesan yang di kirimkan Soobin ke adeknya

Sunghoon yang sedang bermain handphone miliknya dirumah tentu saja cepat membaca notif pesan dari Soobin, dia hanya membalas pesan Soobin dengan memberikan emoji jempol

---------------------
Tbc.
Karna mau langsung lanjut ke bab selanjutnya, bab ini Cuma 726 kata :')

Jujur aku ga pintar buat misteri, tapi yaudahlah ya

Jangan lupa vote!
🐾