(s2) prt 24 (end)

721 28 1
                                    

MAAF TELAT UP



"H-hyung"

"Kenapa? Apa salah yang ku katakan? Ingat hal itu foxie" soobin mencium semua wajah yeonjun.

Yeonjun berpikir apakah perkataan soobin itu nyata atau hanya belaka yang dia bilang atau soobin hanya ingin menjadikan dirinya sebagai pemuas nafsu nya? Apa soobin hanya ingin memanfaatkan dirinya saja? Apa soobin benar-benar tulus mengatakan hal itu? Pikiran yeonjun terbayang-bayang dengan pikiran nethink nya dan hal itu tentunya membuat soobin sangat peka.

"Aku tulus mengatakan hal itu, karena kau orang pertama yang mengambil persaan ku untuk menyukai mu, kau orang pertama yang berhasil melelahkan hati ku yang beku, kau orang pertama yang meyakinkan ku tentang cinta, jika sekalipun aku menghamili mu aku akan tanggung jawab dengan menikahi mu langsung, apa kali ini kau percaya kalo aku tulus padamu?" Tanya soobin.

Yeonjun seolah-olah ingin pingsan dengan perkataan soobin yang begitu panjang karena ini sangat langkah, dia tak membayangkan bahwa si cuek itu bakal lulus dengannya.

"Aku percaya" yeonjun tersenyum menatap wajah soobin.

"Love you"

"Too baby"

***

Setelah pulang dari bermain ice skat bersama jake sunghoon kembali dan duduk, rumah besar milik keluarga kim ini terlihat sangat sepi hingga beberapa notifikasi muncul.

Suaminya mami
✉️

'Hoonie,,kami semua pergi berlibur dulu karena liburan kami tertunda waktu jake kecelakaan dan sekarang kami sedang berada di bandara untuk ke canada, kalian semua menginap di rumah mana saja oke terserah,,with mami yang nge chat hoonie karena ponsel mami mati bye sayangg'

'Iya'

Sunghoon sangat bosan sekali sekarang, dia berada di lantai satu sendirian jake pergi ke kamarnya untuk tidur katanya jika sunghoon ingin tidur juga pergi ke kamar nya kalo sunghoon mau.

Sunghoon memutuskan untuk pergi ke ruang tamu karena dia tadi berada di luar sendirian dan saat dia pergi ke ruang tamu dia melihat heeseung yang tengah berbaring sambil menutup mata dengan satu tangan kebelakang menjadi bantal nya.

Dia melihat wajah tampan heeseung yang membuat dua teringat kejadian di rumah sakit betapa perhatian seorang heeseung padanya.

"Memang benar yang mereka katakan kalo hyung itu sangat tampan, tapi aku masih belum melupakan kejadian di rumah sakit saat hyung memberikan ponsel dan jaket hyung padaku, barang-barang itu masih ku simpan baik......huuh kenapa perasaan ku jadi aneh begini saat di dekat mu hyung apa aku menyukai emm maybe,,,,,,jujur kau lebih tampan saat tidur hyung" gumam sunghoon.

Tanpa dia sadari heeseung mendengar apa yang di katakan sunghoon karena dia tidak tidur dia hanya berbaring sambil memejamkan matanya saja tapi dua sedikit membuka matanya dan melihat sunghoon yang datang dia pun menutup matanya kembali dna ternyata dia dapat plot twist yang tak menyangka.

Sunghoon yang tak mau membangunkan heeseung jadi dua berbalik pergi, heeseung langsung membuka matanya dan dia bangun, dia mencekal tangan sunghoon dan menariknya dekat dan memegang pinggang sunghoon posesif.

"H-hyung" sunghoon kaget saat melihat heeseung dan lebih terkejut jarak di antara mereka terbilang sangatlah dekat.

"Kau bilang tadi apa tadi hmm?" Tanya heeseung.

Mr. Kim and This Is Bunny.      ( Taekook )  ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang