Sudah enam bulan semenjak hari itu, hari dimana Yuna menemukan Owen dengan keadaan penuh darah.
Untung saja Jay hadir membantunya di masa masa sulitnya. Perempuan sepertinya buta arah ketika bertemu langsung dengan hal hal seperti ini. Jay selalu hadir menemani dan memberikannya arahan, walau hampir seluruh pekerjaan Jay tanggung sendirian.
Yuna tau, dia memang seorang pekerja keras.
"Yun, Jeje dimana?"
"Di dapur pak, lagi masak buat sarapan."
Yuna memperhatikan Owen yang berjalan dengan normal seolah tidak pernah mendapat tikaman diperut. Kalau diperhatikan, Owen kadang agak gimana gitu sih semenjak hari itu. Sikapnya ke Rachel semakin baik.
It's okay lah, pribadi orang bisa berubah. Pikir Yuna. Apalagi dirinya, apa kalian masih ingat tujuan Yuna apa?
Tidak mungkin Yuna lupa dengan janjinya untuk membuat Jay di tendang dari rumah Owen. Tapi sekarang perempuan itu malahan menjadi sahabat Jay, coba siapa yang dua hari berturut turut ngajak Ethan ke rumah sakit cuman buat njenguk Jay? Yuna lah!
Pribadi wanita memang selalu berubah.
Entah sudah berapa menit Owen di dapur, tapi rasanya pria itu terlalu berlama lama di dapur. Bersama istrinya.
Ethan sendiri sadar pribadi ayahnya berubah, dari yang tadi ogah ogahan dengan Rachel sekarang Owen sedang duduk bersampingan dengan Rachel di meja makan. Owen membaca koran sambil disuapi biskuit oleh Rachel. Kelihatannya aneh, ANEH LUAR BIASA.
"Kak Jeje.. Ethan takut.. " Ethan memeluk paha Jay, menempelkan wajahnya seolah sedang berpelukan dengan ibunya.
"Kenapa emangnya? Kakak nyeremin?" tanya Jay pada anak kecil dibawahnya.
"Takut Daddy"
"Hm? Kenapa kok takut sama Daddy kamu? Emang Daddy gigit?"
"Enggak Jay, tapi pak Owen emang udah aneh." Yuna yang menjawab pertanyaan Jay dari belakang tubuhnya itu mengagetkannya juga Ethan. Perempuan itu berbisik bisik takut gemetar sambil membicarakan perilaku aneh pak Owen beberapa hari yang lalu.
Setiap informasi yang keluar dari mulut Yuna semua diiyakan oleh Ethan. Untung mereka bertiga sudah pindah ke taman belakang agar tidak di dengar oleh (calon) pasutri itu.
"Pak Owen pelukan sama Rachel!"
"Pak Owen sama Rachel ngentot, tapi nggak tau juga sih."
"Pak Owen sama Rachel ciuman waktu pelukan!"
"Pak Owen dibikinin kopi sama Rachel terus mereka berdua ngentot di dapur!"
"Pak Owen tidur sama Rachel!"
"Pak Owen sama Rachel posenya ambigu!"
Kurang ajar. Jay memasang muka marahnya, dari semua ucapan Yuna perempuan itu sama sekali tidak sadar kalau dia sudah membocorkan 'rahasia orang dewasa'. "Lagian kenapa toh kalau pak Owen dan Bu Rachel seperti itu? Mereka berdua kan pasangan suami istri, ya wajar kalau membangun hubungan dengan cara seperti itu. " balas Jay membantah semua ucapan Yuna.
Ethan langsung merengut saat mendengar bantahan Jay. Padahal Ethan sendiri juga tidak suka dengan keberadaan mama tirinya, kak Jeje jahat.
"Yuyun, Jeje, bersihin gudang sana!"
Perintah yang terdengar dari lantai dua langsung mengalihkan fokus tiga orang di taman. Dua orang dewasa itu melihat ke perempuan yang memakai jubah mandi di lantai dua, balkon kamar Owen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeje Jatuh Cinta
RomanceJay jatuh miskin. Tidak, tidak mungkin seorang sepertinya jatuh miskin. Tapi semuanya tak akan terjadi jika tak ada perselisihan antar dia dan adik sahabatnya. AHHH SIAL KARENA FEMBOY ITU DIA KEHILANGAN SELURUH ASET BERHARGANYAA Agensi Asisten Ruma...