You Are My Choice [OnGoing]

23. Rosé's Feelings

Lisa POV

Aku sedang berada di kamarku untuk memilih pakaian apa yang akan aku kenakan, sesekali aku menyempatkan membalas pesan dari kekasihku yang sedari tadi tidak berhentinya mengkhawatirkan keadaanku.

Beautiful Nini 🐈

Apa perutmu masih sangat sakit?
Apa kamu tidak bisa datang, Lisa?

Aku tersenyum saat lagi-lagi Jennie mempertanyakan hal yang sama, aku tau dia takut aku tidak bisa menemaninya malam ini. Tetapi demi kekasihku tercinta, apa yang tidak bisa aku lakukan, jangankan sakit perut, dalam keadaan sekaratpun aku akan berusaha memenuhi keinginannya untuk bersamaku.

You

Sudah tidak terlalu sakit, aku tetap akan pergi
Jangan khawatir, honey

Sebenarnya sedari tadi aku terus saja memikirkan bagaimana rasa canggungnya nanti aku saat berada di perayaan ulang tahun manager kekasihku. Aku belum menceritakan tentang perdebatanku dengan Jisoo eonni kepada Jennie, aku tidak mau gadis yang aku cintai itu memiliki banyak pikiran, sebisa mungkin aku akan menyelesaikan kesalahpahaman ini sendiri.

Beautiful Nini 🐈

Jika tidak bisa menghadiri pestanya jangan terlalu dipaksakan, aku tidak ingin melihatmu kesakitan.

Aku lagi-lagi terkekeh saat membaca pesan yang dikirimkan oleh Jennie, dia bisa sangat cerewet jika sedang mengkhawatirkan seseorang, seperti yang ia lakukan kepada ku sekarang. Namun membayangkan bagaimana imutnya wajah gadis itu membuatku merasa gemas sendiri. Ah, aku jadi ingin cepat-cepat bertemu dengannya sekarang.

You

Baiklah, aku akan menjemputmu satu jam lagi

Tolong jangan terlalu cantik, aku tidak ingin orang-orang menatap kagum padamu

Selain itu aku juga tidak ingin merasa pusing akibat kecantikanmu yang melampaui batas.

Aku bisa menebak bagaimana raut wajah kekasihku sekarang. Senyumnya akan terpampang dengan nyata. Aku suka bagaimana ia merona saat aku mengatakan beberapa kata yang menyenangkan untuk ia dengar, tetapi itu tidak hanya sekadar kata-kata, demi Tuhan aku bicara fakta.

Beautiful Nini 🐈

Jangan banyak bicara, cepat jemput aku, jangan sampai terlambat.

Aku seperti tersihir olehnya, karena sekarang aku juga ikut tersenyum.

You

Baik, sayangku
I love you

Beautiful Nini 🐈

Luv u too

*****

Kami berdua sudah tiba di sebuah hotel tempat pesta ulang tahun Rosé digelar. Kekasihku mengatakan untuk seluruh biaya sewa tempat mewah itu malam ini ia yang tanggung, untuk seluruh makanan yang tersedia adalah tugas agensi yang membayarnya, awalnya manager kekasihku menolak, dia juga tidak mau ulang tahunnya dirayakan semewah ini, tetapi Jennie tetap bersikeras untuk tetap menggelar acara yang bisa dikatakan cukup mewah ini.