Kamu milikku

pertanyaan echi

Saat itu gin sudah sadarkan diri namun dia memanggil nama (thia?)
Lalu echi menyadarinya dan melihat ke arah gin,lalu dia sedikit meneteskan air matanya.

"Belum selesai sama masa lalu ya gin?"

Saat gin masih setengah sadar dia melihat didepannya ada wanita bersurai ungu.
Lalu gin memeluk wanita bersurai ungu itu.

"Thiaaa,kamu disini?"

Echi merasa bingung

"Hey,gin aku echi" echi menyentuh bahu gin

Lalu saat gin melihat wajah wanita bersurai ungu itu lagi dia terkejut bahwa itu ternyata echi.

"Eh iya,maaf chi gue kira thia"

"Hm"

"Maaf ya??"

Echi pergi dan dia langsung pergi ke balkon rumah sakit,echi menangis sendiri disana.

"Gin,lu selama ini berarti ngeliat gue sebagai thia bukan sebagai echi?"

Tiba tiba dari belakang ada selia yang datang dan memeluk nya.
Saat echi menengok dia melihat bahwa itu ternyata key.

"Sakit ya?"

"Key,berarti selama ini gue Dimata gin thia?"

"Kalo masalah itu gue juga gatau chi,gue juga kaget pas dia meluk lu sambil manggil thia"

"Apa karna gue bersurai ungu? Apa gue warnain aja rambut ini biar dia bisa ngeliat gue sebagai echi?"

"Jangan chi,rambut ini udah indah di lu"

"TAPI GIN MENATAP GUE SEBAGAI THIA KEYYY"

Echi marah namun ia menangis.

Tiba tiba datang salah satu laki laki bersurai coklat yang duduk dikursi roda dan didorong oleh riji.

"Chi?"
Panggil laki laki bersurai coklat itu

"Apa lagi sih gin?"

"Maaf,gue emang selama ini natap lu sebagai thia bukan echi,maaf banget,gue tau gue salah,tapi maaf banget kalo misalkan gue ini menatap lu bukan sebagai echi yang manis"

"Gausah ngomong echi yang manis,basi gin"

"Chii,tapi gue menyayangi lu bukan sebagai thia,tapi sebagai echi"

Lalu key angkat bicara

"Iya chi,selama gue perhatiin kasih sayang gin ke echi sama kasih sayang gin ke thia beda jauh"

"Tapi pasti lebih banyak kasih sayang gin ke thia kan?"

"Echi sayang,gin sayang nya ke echi melebihii thia"

"Beneran?"

"Benerannn"

Echi langsung memeluk gin,gin membalas pelukan echi.

"Sampai kapanpun kamu tetep jadi adek kesayangan gin echiii"

Lalu tiba tiba riji lompat lompat sendiri dan ia bergumam

"Ginchi ginchi ginchi"

"Lu napa dah riji?"

"Ga"

"Gila anjir"

Lalu riji pergi ke kamar lagi,sekarang echi yang mendorong kursi roda tersebut key mengikuti dari belakang,setelah itu gin dibaringkan kembali di kasur dan gin kelaparan.

"Chii laperrr" ucap gin dengan wajah sedihnya

"Oh yaa,mau apa? Biar aku panggil suster"

"Maunya echi yang masak"

Lalu echi bergumam
'Sialan clingy,lucu banget?'

"Kenapa? Kamu ga enak badan? Muka kamu merah"

"Ah? Gaa"

"Kalo ga enak badan,biar gin pesen ke suster aja"

"Ga gaaa,echi yang masakin,kamu mau apa?"

"Yakin kamu gapapa?"

"Iya sayangku ginn"

"Eh?"

"Eee,lupain"

"Okay,aku mau makanan yang biasa dimasak echi yang aku suka banget itu apaa?"

"Ooh pasta?"

"Mhm"

"Yang makaroni abis tu sama spaghetti sama mayonaise?"

"Iyaaa"

"Okayy sabar yaaa echi mode koki on"

Gin gemas melihat tingkah laku echi,dia teringat seberapa menggemaskannya tingkah laku echi ketika kecil,ketika gin akan memasakkan makanan favoritnya.

Gin bergumam
'sekarang sebaliknya ya chi,lu yang masakin gue'

Lalu Caine posisi nya sedang menonton bersama Rion,mereka menonton film romance,namun Caine tertidur di bahu Rion,namun karna bahu Rion sakit jadi dipindah ke paha.

Rion bergumam
'lucunya'

Rion mengecup kecil bibir Caine lalu melanjutkan menontonnya

Kita kembali ke sisi gin dan echi,anak anak yang lain karna ada 2 tv jadi satu tv digunakan untuk menonton,satu lgi untuk main game / ps.

"Ginn,makanan kesukaan kamuu"

"Yayy,makanan kesukaan gin"

Lalu gin memakannya dengan lahap,iy membuat echi senang dan merasa puas.

"Gimana? Enak ga? Kurang apa?"

"Enak enak,gaada yang kurang sama kayak biasanya"

"Hehe,buatnya pake cinta"

"Hm? Bisa gitu"

"Bisa lahhh apapun yang echi masakin buat keluarga pasti echi buat dengan cinta,entah itu buat ka key,selia,riji,funin,Garin,krow,jaki dan yang lain,aku buat dengan cinta ehehe"

"Halah,ini mah gausah pake cinta juga enak,orang emang kamu jago masak"

"Not what you think gin"

"Siapa tauu,nanti echi jadi chef?"

"Cita cita echi bukan jadi chef tauu"

"Apa dong?"

"Pengusaha kaya raya kayak papi,cuman bedanya papi mafia"

"Ahahha iya,nyawa juga kan taruhannya?"

"Iyaaa"

-----------------------------------------------------------
Okay ges nanti kalo misalkan mau up 4 eps aku pikirin dulu alurnya yaaaaa,ditungguuuu

Don't be silent reader remember that,thanks for reading!!!!

Lop,sayang,cinta 🩷🙆🏻‍♀️