Hai guys👐👐
Cuma mau ngasih tahu hehee.. Cerita ini akan saya up setiap hari minggu
Mohon dicatat baik baik yaa
Agar kalian tidak ketinggalan setiap babnya
Selamat membaca✨✨********
Aku terbangun pukul enam pagi, saat cahaya matahari mulai masuk kedalam celah-celah jendela kamar. Tenggorokanku terasa agak kering. Aku berdiri mencari air mineral untuk diminum.
"Neng, bangun..."
Seruan itu terdengar dari dapur. Suara nenek yang setiap pagi selalu jadi alarm favoritku. Aku melangkahkan kaki menuju dapur, harum masakan sudah memenuhi ruangan itu. Dan benar saja diatas meja makan sudah tersaji dua piring nasi goreng lengkap dengan telor mata sapi diatasnya.
"Neng, ayo makan" Ajak nenek
Aku bergegas menuju meja makan agar nenek tidak terlalu lama menunggu
"Wihhh harumnya kecium sampai kamar, terimakasih nek" Aku menyuap nasi kedalam mulut
"Bismillah dulu neng, kebiasaan" Omelnya
Aku hanya tersenyum kemudian melanjutkan makan. Sarapan pagi yang hangat dan menyenangkan, suasana yang tak pernah bisa kudapatkan dirumah sendiri.
Selesai makan aku membantu nenek memberesi peralatan makan yang baru saja kami pakai, dan langsung mencucinya.Pukul enam lewat limabelas pagi, aku siap siap untuk berangkat kesekolah. Mulai dari mandi, memakai seragam, memanasi motor dan lainnya.
"Ranumm... Ranumm.."
Suara cempreng yang tak luput menghiasi pagi hariku. Oliv, penumpang setiaku hehee
"Woilahh, cempreng amat kaya kenalpot bobokan" Aku mengeluarkan motor dari halaman rumah
"Hehee takut ga denger kamunya, yuk berangkat"
Hari senin, hari setelah hari minggu. Suasana weekend masih menyelimuti jiwa dan raga ini. Malas,ngantuk, adalah salah satu hal yang selalu datang ketika aku hendak berangkat sekolah.
Motorku melaju kencang dijalan. Pagi ini jalanan terlihat ramai dan mulai macet, Orang-orang sibuk dengan kendaraan masing-masing. Saling mencari celah disela kemacetan agar bisa cepat sampai ke tujuan. Beberapa diantaranya pelajar namun ada juga para pegawai yang hendak berangkat kerja.
"Num, ntar didepan sen kiri ya. Kita lewat gang kancil. Didepan macet parah deh kayaknya" Oliv menepuk bahuku
"Oke"
Akupun mematuhi perintah oliv. Biasanya kami berangkat sekolah lewat jalan utama alasannya ya biar lebih cepat, tapi karena sekarang sedang macet jadi kami terpaksa lewat gang kancil. Memang sedikit makan waktu sih kalau lewat situ, tapi dari pada kejebak macet,malah jadi lebih makan waktu nantinya.
Sesampainya disekolah, Buru-buru ku melepas helm dan langsung berlari kedalam gerbang. Seperti biasa pada hari senin sekolah mengadakan upacara bendera. Dan hari ini giliran kelasku yang jadi petugas upacara, aku ditugaskan sebagai petugas pengibar bendera.
"Huuff huffffft aduh maaf , ini aku belum telat telat banget kan ya??" Nafasku terengah-engah karena berlarian tadi.
"Santai num, tepat waktu kok. Ya udah yuk kita masuk ke posisi masing-masing" Ucap dani
(Dani adalah ketua kelas di kelasku)
KAMU SEDANG MEMBACA
Indah Tak sempurna
Ficción GeneralBrakk!!! Suara itu sontak membuatku terkejut. Suara itu berasal dari dapur "Berisik!!, bukannya sudah aku katakan jangan bahas masalah ini lagi. Kamu paham nggak sih" "Tapi nyatanya begitu kan?? Udahlah mas kalo kamu nggak becus cari uang mending ka...