26 AP 1, -

460 60 60
                                    

Sumpah maaf banget aku lupa punya book ini!!! T_T

____________________

[Name] kini sedang rebahan di kasurnya, ia berfikir apa yang harus ia lakukan kali ini. Suara dering telepon mengalihkan atensi [Name].

AY AY I'M LITTLE BUTTERFLY AY AY-

nit

"Ya halo sapa ya?" tanya [Name] yang malas melihat nama kontak yang menelpon dirinya.

Mereka membicarakan hal yang cukup penting.

"Baiklah aku mengerti, aku hanya perlu bergabung dengan kalian, kan?" ujar [Name].

____________________

"Oh!? Kamu ikut juga ya!?" pekik Vasco senang.

"Aku diminta anak itu." Orang itu menunjuk Seok. Ia berjalan mendekati mereka.

"Heheh terimakasih sudah mengabulkan permintaan ku, [Name]," Seok mengusap tengkuknya.

"Kau menjerumuskan [Name] dalam masalah ya.." Zin menatap Seok tak suka.

"Eh bukan begitu!" ujar Seok.

'[Name] orang yang sangat kuat! Sebenarnya aku gamau mengajak [Name] ke dalam bahaya, tapi dengan kekuatan [Name] aku yakin dapat meruntuhkan anak perusahaan ke satu!' batin Seok.

____________________

"Nama crew kalian Allied?!"

Ada satu orang lagi yang bergabung dengan Allied, Hobin.

Hobin tertawa, "Kayak orang bodoh saja!! Neneknya Pyeon Deok Hwa saja bisa memberi nama yang lebih bagus daripada itu!!! Namanya dibuat oleh si bodoh jurusan arsitektur, ya?!"

Vasko ingin maju namun ditahan Seok, "Hyung Seok yang buat. Jangan meledek Hyung Seok kecil."

"Kau tak perlu bilang begitu, Vasko," tahan Seok.

"Pecundang tinju jadi anggota crew?!" ujar Hobin lagi.

Hyung Seok menahan Zin yang hendak menghajar Hobin.

"Lepaskan aku, Park Hyung Seok! Pentunganku mau bicara dengan dia."

"Zin, kumohon!"

"Bocah-bocah bodoh ini kenapa rambutnya pirang?!" ucap Hobin.

"Dia berisik juga, apa boleh ku tutup mulutnya?" ujar Hyunseong.

"Tahan dirimu Hyeonseong!!"

"Pecundang macam kalian berkumpul seperti ini dan membentuk crew?!"

"WOY AKU GA DI ANGGEP YA ANJ!?" pekik [Name] kesal.

"Oh? Kamu sih bukan pecundang, kenapa kau malah bergabung dengan mereka? Mending sama aku yang tampan dan kuat ini," ujar Hobin.

"Huwek!" [Name] mendadak muntah, Jay menepuk-nepuk punggung [Name].

Hobin melihat itu jadi agak kesal, "sialan kau."

"Apa mau kalian menyuruh ku bergabung dengan Allied?"

Yah seperti di manhwa nya, Hobin pergi begitu saja dari sana.

Gara-gara Kulit Pisang!!? =Lookism x Female Reader=Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang