Haloo sayang, ekhem bukan, aloo selingkuhan 😋
Apaa!? Gak seneng?! Hehe, mwah gak vote ku bom rumah mu !
Enjoy my story
⚠️tiati nanti ada part uwu dimohon kalian gak salting, kayang, salto, apapun itu, jangan senyum² sendiri nanti dikira orang rumah kalian ada gangguan jiwa kan
.. berabe⚠️
I love u mwah🤍🎀
Scroll teruss dongg!😠
Okey enjoy my story🎀
🌙
🌙
🌙
Izumi memasuki kamarnya meletakkan tasnya di meja belajar. Merebahkan tubuhnya diatas kasur, tanpa mengganti pakaiannya terlebih dahulu, memejamkan matanya sejenak.
"Gue gak salah liat kan yang tadi?," Tanya Izumi pada dirinya sendiri.
"Tapi itu tadi kayak-" ponsel Izumi berbunyi, laki-laki itu segera bangun dan mengambil ponselnya di saku celana seragamnya.
"Halo, siapaa?"
"Gue, lo gak kenal suara gue? Atau lo belum save nomer gue?" Suara hujan membuat Ryu harus sedikit meninggikan suaranya.
"Eh, kak Ryu, a-anuu hehe iyaa belum aku save, ada apa ya kak?" Ryu berdehem diseberang sana sebelum akhirnya terdengar suara perempuan, Izumi bahkan tau itu Nela.
"Anu, gini gue mau minta maaf udah nyuruh lo beliin bubur buat Nela waktu itu."
"Hah? Ohh, gapapa kok kak, emang kebetulan Izumi waktu itu juga gak sibuk, di kelas juga jam kosong, yaudah Izumi sekalian juga mau beli jajan"
"Tuh denger, kuping tuh pake, awww, sakit.." Izumi tersenyum mendengar interaksi Ryu dan Nela.
"Yaudah, itu aja kan kak? Izumi matiin kalo gitu"
"Iyaa, itu ajaa, maafin Ryu ya, Izu.. besok-besok kalo disuruh lagi jangan mau! Pukulin ajaa tuh kepalanya si Ryu!"
"Ehehe, gapapa kok kak Nela"
"Yaudah ah sana lo, bye" sebelum sambungan telepon itu terputus Izumi sempat mendengar suara Ryu yang mengaduh kesakitan dan suara pukulan, sepertinya bahunya menjadi sasaran lagi.
🌙
🌙
🌙
Ryu dan Nela kini berteduh di minimarket. Hujan mengguyur kota dengan cepat, membuat 2 remaja itu harus berteduh. Ryu menatap Nela yang memakan snack, kemudian mengalihkan pandangannya.
"Menurut lo, Izumi tadi kenapa?" Tanya Nela membuat Ryu menghembuskan nafasnya kasar.
"Izumi mulu, lo lagi sama gue, Nel!" Nela membulatkan matanya dan mendekatkan tubuhnya pada Ryu.
YOU ARE READING
The 6 Friends of Fate
Action"Bukan gue!" "Gue gak tau apa-apa" "KALO SEMUA BILANG ENGGAK, TERUS SIAPA YANG JADI IMPOSTOR!?" Teriakan Nela menggema. 'Mereka udah saling tuduh? Kayaknya seru' "IZU LO, LO BUAT JANJI SAMA IBLIS!?" "RIKU AWAS!" "RYU!!" "NELA UDAHH MAU LO SAMPE NAN...
