Cinta adalah masalah yang tidak dapat dipecahkan [Terjemahan]

Bab 10

Happy reading!

Chen Yu dan Gu Wei sedang duduk di bar sambil minum. Dari waktu ke waktu, orang-orang datang memulai percakapan. Seorang wanita dengan riasan tebal dan sepatu hak tinggi meminta WeChat kepada Chen Yu tapi Chen Yu langsung menolak.

Mereka banyak mengobrol malam itu, seperti perpisahan antara Chen Yu dan Gu Yiye, fakta bahwa Gu Yiye tidak pernah mendukung pemeriksaan polisi Chen Yu dan fakta bahwa Gu Yiye merasa Chen Yu tidak cukup romantis tetapi Chen Yu tidak pernah mengatakannya sepatah katapun tentang Gu Yiye dari awal sampai akhir.

Jika Gu Yiye tidak baik, itu menurutnya pantas untuk putus dengan damai dan Gu Yiye juga sangat baik belum lagi mereka sangat bahagia bersama saat itu. Alasan terakhir perpisahan mereka adalah karena keduanya tidak bisa akur jadi mereka tidak perlu memfitnah pihak lain setelah putus. Sebaliknya, Chen Yu diam-diam di dalam hatinya berharap Gu Yiye menemukan kebahagiaan sejatinya.

"Bisakah kamu memberitahu ku kenapa kamu menyukaiku?" tanya Chen Yu.

"Cinta tidak ada solusinya, sama seperti kamu tidak bisa menjelaskan kenapa kamu menyukai Gu Yiye. Tapi seperti kamu, aku terlalu lelah dan harus menyerah"

Chen Yu merasa sangat kasihan. Dia benar-benar tidak pernah berpikir untuk menyakiti Gu Wei. Dia selalu menempatkan Gu Wei pada posisi temannya dan tidak pernah memikirkan hal lain.

"Maafkan aku, Gu Wei" ia dengan tulus meminta maaf lagi kepada Gu Wei.

Gu Wei tersenyum acuh tak acuh, "Sekarang sudah berakhir, kamu tidak perlu meminta maaf"
Chen Yu mengusap anggurnya dan tiba-tiba perasaan kecewa muncul di hatinya.

"Benarkah? Apakah ini benar-benar sudah berakhir? Gu Wei, apakah kamu tidak memiliki perasaan sama sekali terhadapku lagi?"

Gu Wei tertenggun, setelah beberapa saat dia menempelkan gelas anggurnya ke gelasnya, "Aku masih memiliki cinta pertemanan padamu Chen Yu"

Setelah mengatakan itu Gu Wei tersenyum seperti bintang. Chen Yu sedikit terpana dengan Gu Wei yang seperti ini. Dia merasa tidak ada seorang pun di dunia ini yang lebih cantik dari Gu Wei, senyuman Gu Wei begitu indah sehingga tidak ada yang bisa menandinginya....

Chen Yu merasa dia sedikit mabuk. Dia menatap mata, hidung, mulut dan tahi lalat di bawah bibir Gu Wei. Dia menjilat bibirnya hingga kering dan mulai membayangkan bagaimana rasanya mencium Gu Wei. Ya Tuhan, ini lagi... pikiran konyol ini muncul lagi. Bagaimana mungkin dia ingin mencium Gu Wei? Itu temannya yang baik!

Gu Wei yang ditatap oleh Chen Yu hatinya menjadi gila, "Mengapa kamu menatapku seperti ini?"

Chen Yu menghindari masalah serius dan berkata ringan "Ah... menurutku kamu terlihat bagus, jadi aku melihatmu lagi"

"Pria tampan, bisakah kamu menambahkanku di WeChat? Aku ingin berkencan denganmu, oke?"
Seseorang paman datang untuk berbicara dengan Gu Wei, tapi Gu Wei mengatakan, "Maaf, say hanya menyukai pria dan tidak menyukai seorang 'paman', saya menolak"

Pada saat itu, paman itu memandang dia dan Chen Yu sambil berpikir, "Saya mengerti, semoga pernikahan anda bahagia"

Sebelum pergi, paman itu memberikan sekotak kondom kepada Chen Yu.

"Kamu gila!"

"Tidak apa-apa, tinggalkan dia sendiri"

"Aku tidak perduli, tapi kenapa telingamu merah sekali?"

"Kamu minum. Bukankah telingaku memerah setiap kali aku selesai minum?"

"Hahaha, ya, tapi Chen Yu, kamu terlihat seperti terlihat seperti anak anjing"