Dari dalam mobil mereka bertiga terus memantau situasi kafe, Nia yang sedari tadi terus melihat Gerry yang sibuk dengan ponselnya itu pun mulai penasaran.
“Lu ngapain sih Ger? Lu chat sama siapa?” tanya Nia.
“Bukan urusan lu!? Diem aja udah” sahut Gerry.
“Yeee… gue tanya baik-baik, malah lu sewot” jawab Nia yang sedikit kesal.
Setelah lama menunggu, cuaca kembali normal dan terlihat Cano yang keluar dari Kafe menuju ke tempat parkir.
“Eh.. ehh.. tuh dia keluar” ucap Nia.
“Buruan nyalain mobilnya, keburu dia pergi” imbuhnya.
Segera Gerry menyalakan mobilnya, perlahan ia mengikuti Cano agar tidak menarik perhatian nya.
Lalu terlihat Cano menghampiri seseorang yang tengah berdiri di depan pintu keluar Kafe, orang yang di maksud ialah Riana.
“Wah… Sialan!! Itu kan Riana!! Wah bener-bener itu orang harus dikasi salam!!” kata Irfan yang cemburu.
“Mau kemana Lu!! diem disini ga usah keluar!!” bentak Gerry.
“…” Irfan terdiam dan langsung menuruti perintah Gerry.
Terlihat Irfan yang sudah tidak dapat menahan emosi dan terbawa api cemburu, Nia coba menenangkan Irfan.
“Udah sabar, ga usa buru-buru” ucap Nia.
Terlihat Cano dan Riana pun meninggalkan Kafe tersebut.
Gerry yang sedari tadi mengamati pun dengan perlahan mengikuti mereka dari belakang.
Ditengah perjalanan, Nia masih penasaran dengan Gerry yang berbuat demikian pun
bertanya lagi ke Gerry.
“Lu masih dendam sama Cano apa gimana sih Ger?” tanya Nia.
“…” Gerry diam tidak menanggapi pertanyaan Nia.
“Iya.. gue juga penasaran, masalah lu sama dia udah selesai kan?” tanya Irfan.
Gerry terlihat kesal dan akhirnya menjelaskan semuanya.
***
“Sebenernya ini gue disuruh Amilia ngikutin Cano” jelas Gerry.
“Hah!! yang bener aja? Kok lu mau disuruh sama si nenek sihir itu?” Irfan kaget.
“Iya.. kok bisa lu yang disuruh? Dan lu kenapa juga mau disuruh Amilia?” sahut Nia.
“sigh” Gerry menghela nafas.
“Gue ngelakuin ini terpaksa, karna keluarga gue ada hutang ke keluarganya Amilia” kata Gerry.
“Hutang apaan?” jawab Irfan.
“Jadi usaha keluarga gue abis kena musibah, terus bokap nya si Amilia dateng buat kasih pinjaman duit, buat rintis ulang usaha keluarga gue yang abis musibah kemarin” ucap Gerry.
“Mulai dari situ bokap gue bilang kalau Amilia minta tolong, nurut aja.. ga usah nolak!” imbuhnya menirukan kata-kata ayahnya.
“Oalah, maaf ya gue ga tau ceritanya.. gue cuma kaget aja sih waktu lu ngomong
barusan.. dan gue juga mikirnya kok lu mau disuruh si Amilia” kata Irfan.
“Iya gue juga ga nyangka, ternyata bokap gue sama bokap nya si Amilia itu temenan
udah lama” jawab Gerry.
“Ga cuma bokap nya, bahkan keluarganya uda banyak jasa nya buat keluarga gue.. Gue bisa kuliah itu berkat bantuan dari keluarganya Amilia” imbuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hubungan Tanpa Sinyal? #VOLUME 1
Storie d'amore"Lagian cinta itu apaan sih cuk, Cuma fiksi ilmiah duniawi belaka yang tiada makna." - Cano "Okey.. kalau kamu uda tau ceritanya.. apa kamu bakal baca lagi? Engga kan?". - Cano Hubungan Tanpa Sinyal? #VOLUME 1 Status: [ON GOING] Start: 7 Februari 20...
