kenangan yang telah terukir indah tak mudah ku lupakan begitu saja . harapan dan cita-cita ku lenyap begitu saja setelah ia pergi untuk selama-lamanya tak ada lagi warna dalam hidup aku seperti lukisan .
Ini kisahku antara aku , kekasihku dan teman...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dulu duniaku warna warni seperti pelangi penuh warna namun warna itu mulai pudar ketika kau pergi jauh dari ku diatas sana, Membawa semua mimpi dan juga asa ku .
Satu kalimat dalam hidupku saat ini "Kosong" Yang aku punya sekarang adalah kenangan yang tercetak jelas di foto dan juga video kebersamaan aku dengannya saat dunia ku masih terasa sangat berwarna mempunyai sejuta angan bersamanya .
Sekali lagi takdir yang mempermainkanku dalam setiap langkahku Saat mimpiku mulai teretas disaat itu juga aku terjatuh sejatuh-jatuhkan ketika ia berhenti berdetak didalam pelukanku.
Dan saat itu aku mau tuhan ambil nyawaku detik itu juga sama seperti dirinya, mungkin tuhan cemburu dengannya karna aku sangat mencintai salah satu makhluk indahnya ini secara berlebihan hingga ia mengambilnya.
Aku Safea Pricillia Mouryn Zevanya Johnson gadis pencinta seni dan juga sastra . Impian terbesarku menjadi penulis dan pelukis hebat yang dikenal seantero jagad .
Hingga kedua orang tuaku menjodohkan aku dengan anak dari sahabat ayahku yang bernama Romeo Johnson dengan putra dari Moreo Sanjaya Syarief yang lain tidak bukan ayah dari mendiang kekasihku Diego.
Karna wasiat kakek dan juga Diego aku dipaksa oleh kedua orang tuaku untuk menjalani hidup rumah tangga diusiaku yang masih belia 15 tahun . Dengan saudara kembar mendiang kekasihku Diego Arganali Syarief . Yang bernama Dylan Arganali Syarief .
"Saya terima nikah dan kawinnya Safea Pricillia Mouryn Zevanya Johnson binti Romeo Johnson dengan mas kawin sebesar emas 50 gram dan seperangkat alat sholat dibayar tunai" ujar Dylan dengan lantang
"Para saksi SAH!!"
"SAH"
Masih teringat jelas kalimat sakral yang ia ucapkan dengan lantang jujur aku kagum dantak menyangka . Status ku kini telah berubah menjadi istri sekaligus pelajar secara bersamaan padahal ini bukan impian ku . Aku maunya nikah diusia 25 tahun bukan 15 tahun .
Pernikahan kami tidak diketahui siapapun kecuali keluarga besar kami dan sekolah yayasan keluarga besarku sendiri Johnson Company yaitu di High School Johnson Nusantara berserta jajarannya meskipun ada juga yang belum tau.
Kami masih sekolah tapi dengan kelas yang berbeda dia di kelas Mipa dan aku di kelas bahasa . Dia termasuk siswa paling cerdas di sekolah ini dan banyak orang yang mengagumi dirinya tetapi tidak denganku . Meskipun ia sangat mirip dengan kekasihku aku tidak menyukainya dia berbeda dengan kekasihku dulu yang random ,easy going , humoris hari-hari ku penuh warna jika aku bersamanya .
Andai kecelakaan besar itu tidak merenggut nyawanya mungkin dia yang jadi pendamping hidupku sekarang . Dan perjodohan itu menjadi kebahagian terbesarku sekarang .
Tepat ditanggal 08 Febuari 2014 setelah perayaan terbesar kami diego mengalami kecelakaan maut ia sempat bertahan sebentar sampai pendarahaan hebat dikepalanya mengancam nyawanya .
