kenangan yang telah terukir indah tak mudah ku lupakan begitu saja . harapan dan cita-cita ku lenyap begitu saja setelah ia pergi untuk selama-lamanya tak ada lagi warna dalam hidup aku seperti lukisan .
Ini kisahku antara aku , kekasihku dan teman...
"Setiap ujian pasti ada hikmahnya dan setiap berbuat pasti ada balasnya istilah hukum tabur tuai itu nyata"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu makin cantik deh kalo lagi cemburu kaya gini,jadi makin cinta sama kamu sayang" goda Dylan dengan suara lembut membuat siapapun mendengarnya terbang melayang.
"Alah preet gombal kamu"elak Safea tak percaya sambil memalingkan wajahnya
Dylan mengkerutkan Dahinya dan mulai mencium bibir ranum Safea membuat Safea kaget dan jantung berdetak lebih cepat tak seperti biasanya.
"Hey, aku enggak gombal sayang aku serius cinta sama kamu makanya aku nikahin kamu ya meskipun belum terdaftar di KUA sich, tapi aku janji bakal daftarin pernikahan sakral kita kalo perlu kita ulang dan ada perayaan disana apa kamu mau?" Jelas Dylan dengan wajah serius sambil mendekap tubuh Safea yang masih mematung dibuatnya .
"Kamu tau aku paling enggak suka orang ngucap janji tanpa adanya bukti, cukup kamu buktiin baru aku percaya sama kamu paham!" Tegas Safea sambil tidur membelakangi Dylan.
"Hadap sini dong sayang, iya aku buktiin enggak janji lagi ya jangan ngambek atau marah lagi aku enggak sanggup kalo kamu kaya gitu"bujuk Dylan sambil mengelus rambut Safea masih menetralkan hatinya yang berdegup saat ciuman pertama dicuri suaminya.
Sebelumnya Safea belum merasakan namanya first kiss. Diego maunya pas nikah nanti baru mau melakukan lebih ia sangat amat menjaga Safea lahir batinnya.
"Dylan Safea" panggil kedua orang tua mereka masing-masing secara bebarengan .
Kedua orang tua mereka tau kondisi Safea dari anak buah mereka yang selalu mengawasi setiap waktu.
Dylan dan Safea melotot kaget melihat kedua orang tua mereka datang secara tiba-tiba perasaan Dylan belum memberitahu mereka kalo Safea dirawat disini.
"Mama papa" jawab Safea dan Dylan secara bebarengan menoleh ke arah mereka.
Diluar sudah ada mertua Safea dan kedua orang tua didepan pintu ruang rawat inap Safea. Mereka memergoki Safea dan Dylan berciuman di rumah sakit.
"Astaga,kalian berdua ini dirumah sakit bukan dirumah jadi tolong jaga sikap kalian berdua ok" tegur mama Dylan
"Fi,keadaan kamu gimana sekarang?" Tanya mama Safea.
"Fi,baik-baik aja cuma luka dikit doang" jawab Safea dengan lirih.
"Dikit doang hampir seluruh muka gimana sich kamu Fi, papa enggak akan biarin pelakunya hidup dengan tenang" sahut papa Safea dengan berseloroh.
"Daddy juga, Daddy enggak akan biarin menantu kesayangan daddy terluka kembali itu berlaku buat kamu juga Dylan" timpal Daddy Dylan.
"Ini yang anak kandung siapa sich?iya daddyku sayang Dylan enggak akan pernah nyakitin princess kesayangan Daddy karna Dylan sayang dan cinta sama dia jadi tidak mungkin aku menyakitinya" sergah Dylan tak terima dan pura-pura ngambek didepan kedua orang tuanya.
Safea yang mendengarnya pun tersenyum dan jantung ini mulai berdetak rasa yang sama seperti dulu saat bersama Diego kekasihnya yang sudah tenang dialam sana.
"Aku pegang janji kamu Dylan awas kalo kamu berani melanggarnya, Daddy hukum kamu perlu kamu ingat Dylan seorang laki-laki tidak pernah melanggar janjinya maupun perkataannya harus sinkron untuk keduanya"ancam Daddy Dylan sambil memberi nasihat untuk anak semata wayangnya sekarang dulu masih ada Diego sekarang sudah tiada.
Diego masih ada didalam hati kedua orang tuanya dan juga Dylan saudara kembarnya serta Safea kekasih hatinya cinta pertama dan terakhir Diego.
❤️🔥❤️🔥❤️🔥❤️🔥
Tasya terkejut mendengar berita ayahnya ditangkap polisi saat jam makan malam tiba tanpa sengaja dia melihat berita ditelevisi.Masih ada rasa kecewa dan sedih dihatinya mengingat sesosok ayah kandungnya itu .
"Woey,jangan bengong dimakan bukan diliatin doang!" Tegur Rumini menggebrak meja dengan keras .
Rumini salah satu tahanan kasus perencanaan pembunuhan pedagang saingannya.
"Terserah gue dong bu,mau ngalamun kek mau bengong kek bukan urusan ibu yang keriput cantik cuma modal susuk dan pengasihan doang" cibir Tasya dengan santainya membuat Rumini tak terima dan ingin membunuhnya.
Tapi ditahan oleh petugas lapas Tasya bernafas lega terlepas dari nenek peyot kelakuan kek bocil .
"Sudah cukup berhentii saya bilang!!! anda akan saya hukum mati dan besok sidang akan dimulai"Tegas petugas bernama Haris
"Kamu anak durhaka kau haris tega sekali dengan ibumu sendiri"Sentak Rumini bola matanya melotot ia tak terima diperlakukan seperti ini pada anak kandungnya sendiri.
"hukum tetap hukum saya tidak perduli anda ibu saya dan saya rasa saya bukan anak kandung dari seorang pembunuh seperti anda"elak Haris dengan jawaban yang menohok.
" wih,keren juga liat drama anak sama ibunya bertengkar kaya gini"batin Tasya sambil tersenyum smirk.
❤️🔥❤️🔥❤️🔥❤️🔥❤️🔥
"Mama papa dan kita semua pulang dulu ya jaga istri kamu baik-baik" ucap mama Dylan mewakili semuanya.
"Iya ma, Dylan siap tanpa mama suruh udah pasti Dylan jagain kok ma" sahut Dylan dengan tersenyum simpul
"Inget pesan papa dan daddy kamu ya" sambung Moreo ayah kandung dari Dylan sambil menepuk bahu Dylan.
"Pasti Dylan ingat"
Safea sudah tertidur pulas setelah diempok-empokin mamanya kebiasaanya dari kecil.Dylan pun menghampirinya mencium kening istrinya sudah menjadi rutinitas setiap harinya sekarang.
