Karte 10

714 64 0
                                    

Saat ini jasson tengah menunggu teman yang ia hubungi kemarin di stasiun kereta gambir, cukup lama ia menunggu hingga seseorang menepuk punggungnya dari arah belakangnya.

" Weh siapa tu." Kaget jasson.

" Wkwk biasa aja kali jass, kek abis liat setan aja lu." Ucap Seseorang.

" Anjir chik gw kira siapa." Sahut jasson.

Ya orang tersebut adalah chika dan yang dihubungi oleh jasson kemarin adalah chika yang merupakan teman masa kecil jasson saat masih berada di bandung.

" Kok lu gak bilang kalo dah nyampe, gw hampir lumutan tau gak nunggu lu disini." Gerutu jasson.

" Hehe hp gw lowbat jass, lupa dicharge. Power bank gw juga gak kebawa." Ujar chika.

" Hadeh kebiasaan lu tuh, yaudah yuk ke apart gw. Buat lu tinggal, kalo ngekos atau ngontrak pada mahal disini gak kek di bandung." Ucap jasson.

" Iya ayok, tapi bantu bawain kek ini berat loh jass." Keluh chika.

" Ya lagian lu bawa apa aja sih, banyak banget gw liat ampe bawa 2 koper segala." Tanya jasson sambil mengambil salah satu koper yang lumayan besar.

" Koper yang lu pegang baju² gw sama berkas² yang penting buat ngelamar kerja siapa tau dibutuhin. Nah kalo yang koper kecil ini isinya oleh² emang lu gak mau? " Jelas chika.

" Ya maulah, udah yuk ah ke apart panas ini. Udah lumayan rame ni stasiun, lu kan tau gw males banget kalo udah banyak orang." Ucap jasson.

" Iya ayok." Jawab chika.

Akhirnya keduanya pun langsung pergi ke arah parkiran untuk mengambil mobil milik jasson dan setelahnya jasson pun tanpa basa basi langsung menancapkan gas meninggalkan stasiun karena ingin menghindari macet yang berkepanjangan.

Disepanjang perjalanan jasson pun menanyakan keadaan keluarga chika karena jasson memang sudah lama tidak pernah lagi ke bandung.

Perjalanan mereka dari stasiun menuju apart milik jasson pun memakan waktu 1 jam setengah, karena mereka terjebak macet.

" Haaahh... Akhirnya sampe juga, yok chik langsung masuk aja. Gw masih ada kerjaan dikantor." Ajak jasson.

" Iya ayok, lantai berapa? " Tanya chika.

" Lantai 3,dah yuk." Jawab jasson.

Setelah menjawab pertanyaan chika, jasson pun langsung berjalan kearah lift yang ada di parkiran basement apartement dan diikuti oleh chika sambil menenteng koper miliknya.

SKIP

" Nih apart gw, trus ini kuncinya. Gw juga ada simpen mobil yang jarang gw pake diparkiran tadi. Dah gw mau ke kantor dulu ya, lu baik² disini." Ujar jasson.

" Iya² makasih bestie, oh iya kunci mobilnya dimana? " Tanya chika.

" Ada slot lemari tv, lu cari aja. Udah ah gw dh telat nih, dh yak bye chik." Ucap jasson dan langsung melenggang pergi sebelum chika bertanya lagi padanya.

" Tu orng yak, buru² banget. Yaudahla masuk dulu aja sambil beresin ni bawaan biar besok gak perlu beres² lagi. " Monolog chika.

" Woah bagus banget dalamnya, rapih juga kyknya tu orng emng udah ngeberesin ni tempat sebelum gw kesini." Kagum chika.

" Nah sekarang waktunya kita beres² baju dan simpen di lemari baju." Ucap chika.

Chika pun mulai membongkar isi koper miliknya dan menyimpan semua pakaian dan juga berkas² yang ia bawa kedalam lemari pakaian yang memang sudah tersedia di apartemen tersebut. Butuh waktu 45 menit untuk dirinya selesai membereskan semuanya termasuk membongkar semua oleh² yang ia bawa.

Nobody Knows Who We AreTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang