10. Kekhawatiran seorang kakak

1K 100 37
                                    

Happy Reading guyss🥰

*
*

Di sebuah ruangan lebih tepatnya di ruangan UKS, terdapat empat orang gadis, dan salah satu diantara gadis tersebut terbaring di brankar UKS.

"Engghh" suara lenguhan terdengar dari bibir seorang gadis yang mengalihkan atensi tiga temannya yang sedang pokus dengan ponselnya.

"Asa, masih pusing kah? Ini minum dulu" ucap Keyla dengan wajah khawatir sambil menyerahkan air kepada Salsa.

"Gimana keadaan kamu sekarang Sa?" tanya Natasya.

"Aku ke kantin beli makan dulu ya, sekalian ada yang mau nitip gak?" tanya Kania pada teman temannya.

"Aku titip pop ice sama seblak aja ya" jawab Keyla sambil cengengesan.

"Terus kamu Sya? Asa juga mau sekalian nitip enggak?" tanya Kania pada keduanya.

"Enggak" jawab Salsa dan Natasya serentak.

"Etdah, kompak amat" ucap Kania sambil melangkah keluar dari UKS.

Setelah kepergian Kania, Natasya dan Keyla pun mengalihkan pandangannya pada Salsa dan menatapnya tajam.

"Kenapa kalian natap aku kaya gitu?" tanya Salsa dengan wajah datarnya.

"Ck, kita tuh kesel tau sama kamu Sa, kenapa gak sarapan? Mau sakit lagi kayak kemaren Hah?" Gerutu Keyla dengan kesal.

"Jangan bandel deh Sa, kita tuh khawatir sama kamu" timpal Natasya dengan wajah ketus.

"Hey hey, aku gak papa. cuman kurang tidur mungkin karena efek semalem gadang ngerjain tugas" jawab Salsa tak terima karena di omelin kedua temannya itu, tapi tak ayal dia begitu senang mendapat perhatian dari teman temannya.

"Eh btw ngomong soal tugas tadi aku baru inget, kalo kelompok kita dapet nilai pertama paling bagus loh Sa" ujar Keyla dengan wajah sumringahnya itu.

"Dan aku kelompok kedua yang dapet nilai bagus setelah kalian" ungkap Natasya dengan wajah sombongnya.

"Etdah, sombong amat buk" ucap Keyla sambil memutar bola matanya malas.

"Kau juga sama ya Key" jawab Natasya mendelik.

"Udah udah, kalian keren - keren kok" ucap Salsa sambil mengacungkan kedua jempolnya.

"Kita menang juga karena kamu yang ngerjain tugasnya Sa" ucap Keyla.

"Kita bangga sama kamu Sa" ungkap Natasya.

"Makasih ya, ini juga ada campur tangan kalian" ucap Salsa.

"Yeee, campur tangan gak tuh" jawab Keyla dan mereka terkekeh mendengar itu.

"Sayang kalian banyak - banyak" ucap Salsa dengan tulus sambil merentangkan kedua tangannya, Natasya dan Keyla pun berhambur berpelukan.

"Etdah pelukan kayak teletabis aja, mana gak ngajak - ngajak lagi Ck" ucap Kania yang baru saja datang dari kantin.

"Ututu, sini gabung sini" jawab Keyla dengan wajah yang di imut imutkan.

Cinta Dalam Diam (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang