Birth

53 4 0
                                    

"Argh! Aku kesal sekali." Ucap Junhyeon sambil mengacak-acak rambutnya kesal. "Hm? Kesal kenapa?" Heran Gunwook. Ia baru datang disaat Junhyeon dan Gyuvin sedang sibuk bercerita di kamarnya.

"Ya. Ada cerita baru. Aku yakin pasti kau bakal sama terkejutnya denganku sekarang." Ujar Gyuvin kepada Gunwook. Gunwook yang keheranan pun langsung ikut duduk di ranjang miliknya untuk mendengarkan cerita dari kedua hyung nya itu.

"Aku sudah muak untuk bercerita akan hal ini terus." Kata Junhyeon memulai cerita nya. "Orang tua ku memutuskan untuk mengadopsi adik baru-" "Mwo?!" Potong Gunwook terkejut. Bahkan mata nya sampai melotot begitu, Gyuvin pun tertawa melihat ekspresi adiknya sekarang.

"Ya! Jangan tertawa." Kesal Junhyeon. Dari minggu kemarin, Junhyeon selalu merasa kesal setiap mengingat perkataan orang tua nya itu beberapa minggu yang lalu.

"Jjinja-yo? Adik baru?" Tanya Gunwook kembali dengan bersemangat. Entah mengapa ia merasa sangat senang mendengar kabar itu. "Entahlah. Jangan bertanya padaku! Tanyakan saja ke eomma kalian, kurasa dia sudah tahu." Jawab Junhyeon.

Setelahnya, Junhyeon kembali dihujani banyak sekali pertanyaan dari Gyuvin dan Gunwook terkait dengan calon adik baru nya itu. Sampai-sampai Junhyeon pusing dibuatnya. Seharusnya dari awal ia tidak bercerita akan hal ini kepada mereka berdua.

 Seharusnya dari awal ia tidak bercerita akan hal ini kepada mereka berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Anyeonghaseyo~ Mari, langsung masuk saja." Ujar Jay sambil tersenyum ramah kepada keluarga Jiwoong. Pada malam itu, Jay memang mengajak Matthew dan juga Keita untuk datang ke rumahnya untuk makan malam bersama.

"Keita hyung sudah datang?" Tanya Matthew. Ia tadi melihat ada mobil milik Keita di depan rumah Jay, namun ia tidak melihat Keita di dalam rumah. "Oh, sudah. Dia di kamar mandi sekarang." Angguk Jay. "Bagaimana kalau kita langsung makan saja? Jongwoo hyung sudah memanggang banyak sekali daging untuk kita." "Woah, really? Sudah lama sekali aku tidak memakan daging bakar buatan Jongwoo hyung." Ujar Matthew senang. Entah mengapa, rasa daging yang dibakar oleh Jongwoo terasa sangat lezat baginya.

"Junhyeon dimana, samchon?" Tanya Gyuvin. Sedari tadi, ia tidak melihat keberadaan Junhyeon di sana. "Dia masih di kamarnya." Singkat Jay. "Junhyeon masih sibuk mengerjakan tugasnya, akhir-akhir ini ia sangat sering mengurung diri di kamar nya." Lanjut Jay sembari meletakkan beberapa daging bakar yang sudah dibakar oleh suaminya tadi. Mendengar hal itu, Gyuvin pun hanya mengangguk saja. Memang, Junhyeon sangat sibuk sehingga ia dan Gyuvin jarang sekali bertemu.

Dan ketika mereka semua sedang menikmati makan malam nya, Gunwook dan Gyuvin melihat ada seseorang yang ikut masuk bersama Jongwoo sembari membawa piring yang penuh dengan daging-daging yang baru dibakar. Terlihat muda dan imut sekali, pikir mereka berdua. Apakah itu saudara dari keluarga Jay? Gumam Gunwook dalam hati.

"Ah, Yechan! Kemari, duduk sini." Panggil Jay lembut sambil tersenyum dan mengajak Yechan untuk duduk bersama mereka. Mendengar nama itu, sontak membuat Matthew menjadi terkejut bukan main.

Back to Kim's Familia! (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang